Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persik Vs Persikabo: Situasi Makin Sulit, Djanur Tegaskan Masih Punya Semangat Tempur

Kompas.com - 28/03/2024, 08:00 WIB
Suci Rahayu,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com – Situasi sulit dihadapi Persikabo 1973 jelang laga tandang ke Persik Kediri pada pekan ke-30 Liga 1 2023-2024 di Stadion Brawijaya Kediri, Kamis (28/3/2024) malam.

Persikabo tidak memiliki banyak waktu untuk bisa menyelamatkan diri dari jerat degradasi dan semakin nyata untuk turun kasta ke Liga 2 musim depan.

Sampai saat ini tim masih terbenam di dasar klasemen sementara dengan koleksi 17 poin.

Tidak ada waktu bagi pelatih Djadjang Nurdjaman untuk bisa menyelamatkan tim, mengingat kompetisi musim ini tinggal menyisakan lima laga. Di laga melawan Persik Kediri tidak ada pilihan lain bagi Dimas Drajad dkk selain merebut kemenangan.

Andai tim gagal mencuri poin dari Persik, langkah Persikabo untuk bertahan di Liga 1 musim depan semakin sulit.

Tetapi Djanur tetap optimistis dengan semangat tempur yang masih dimiliki tim dan tetep akan tampil all out.

Persiapan yang cukup selama jeda kompetisi membuat pelatih yang biasa disapa Djanur itu optimis timnya bisa berbicara banyak di kandang lawan.

“Persiapan menjelang lawan tuan rumah Persik, kami mempunyai waktu cukup betul-betul mempersiapkan tim. InsyaAllah semua siap tidak ada kendala, kami sangat siap mengantisipasi lawan. Kita tahu bagaimana mereka main di kandang sangat tangguh,” ujar mantan pelatih Persib Bandung itu.

“Kami masih mempunyai semangat untuk memperjuangkan kemenangan. Kami juga mencoba untuk merubah mindset kami yang belum memenangkan 13 pertandingan. Kami berusaha lawan Persik akan tampil beda dengan semangat memenangkan pertandingan. semoga bisa tercapai,” imbuhnya.

Baca juga: Klasemen Liga 1: Persikabo-Bhayangkara dalam Bayang-bayang Degradasi

Ia mengakui bahwa Persik merupakan salah satu tim yang tampil bagus sepanjang musim ini dan memiliki materi pemain berkualitas di semua lini.

Hal itu terbukti dari posisi tim berjuluk Macan Putih itu yang masih memiliki kans finish di empat besar dan berpeluang ke babak championship series. Yaitu menempati posisi ke-6 dengan perolehan 43 poin hanya tertinggal 3 poin dari tim penghuni posisi ke-4, Madura United.

Kondisi tersebut menjadi perhatian Djadjang Nurdjaman dan meminta pemain untuk mewaspadai kekuatan lawan.

“Untuk materi pemain Persik banyak pemain kelas, ada pemain-pemain asing yang handal. Saya pikir semuanya harus diwaspadai,” katanya.

Pada musim ini ia kembali menangani Persikabo dalam keadaan tim sudah nyaris karam. Menjadikan pressure yang diterima saat ini sebagai motivasi untuk bisa menyelamatkan tim dari jerat degradasi di sisa laga kompetisi musim ini.

“Sebetulnya kalau untuk pelatih dimana-mana pressure itu ada. Apalagi Persikabo yang berada di dasar klasemen tentu kami termasuk manajemen dan suporter menginginkan kami tidak kalah. Semoga pressure itu menjadi motivasi tersendiri untuk kami,” pungkas pelatih berlisensi AFC Pro itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Badminton
Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Semifinal Piala Asia U23, Jangan Remehkan Lagi Indonesia

Liga Indonesia
Hasil Thomas Cup 2024, Anthony Sinisuka Ginting Menang

Hasil Thomas Cup 2024, Anthony Sinisuka Ginting Menang

Badminton
Fakta Menarik Uzbekistan, Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Fakta Menarik Uzbekistan, Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Timnas Indonesia
Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com