"Lalu, ada Theo di belakang saya, yang merupakan senjata ekstra. Semua orang membantu saya untuk menjadi pemain yang lebih baik dan Pioli membuat saya tenang dengan mengatakan 'Masuklah lapangan dan bersenang-senang'," ucap Leao menjelaskan.
Leao kini fokus untuk mengantar Milan melangkah sejauh mungkin di pentas Liga Europa. Ia tahu betul bahwa klub seperti Il Rossoneri (Si Merah-Hitam) harus mengejar trofi juara.
Zlatan Ibrahimovic yang kini bekerja sebagai penasihat senior Milan, disebut Leao memberikan petuah penting.
Leao juga banyak belajar tentang bagaimana cara menjadi "milanista" sejati dari Paolo Maldini, eks Direktur Teknik Rossoneri.
"Saya beruntung memiliki Ibra, seorang juara yang telah membantu saya. Dia tak menunjukkan kualitas saya, namun dia membuat saya mengerti arti Milan."
"Dia dan Maldini membuat saya paham betapa besarnya Milan. Semasa kecil, saya sering melihat Milan sebagai tim juara dan ketika Anda berada di sini, lain cerita. Saya bangga bermain untuk klub ini dan saya senang di sini," ucap Leao yang dikontrak Milan sampai 2028.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.