Lionel Messi Buka Suara Redakan Situasi soal Laga Hong Kong via Weibo

KOMPAS.com - Megabintang sepak bola Lionel Messi, via salah satu platform media sosial terbesar China, Weibo, menanggapi spekulasi soal tak bermain dalam pertandingan persahabatan Inter Miami di Hong Kong.

Sebelumnya, media Pemerintah China, politisi Hong Kong, dan penggemar bereaksi meluapkan kekecewaan saat Lionel Messi tak bermain di Hong Kong, tetapi berlaga saat uji coba di Tokyo, Jepang.

Pemerintah Hong Kong menagih penjelasan Inter Miami setelah bintang asal Argentina itu dimainkan melawan klub Jepang, Vissel Kobe, di Japan National Stadium, Rabu (7/2/2024). 

Sebaliknya, Messi hanya mengisi bangku cadangan Inter Miami ketika menghadapi Hong Kong XI di Stadion Hong Kong, tiga hari sebelumnya.

Baca juga: Messi Main di Jepang, Pemerintah Hong Kong Minta Penjelasan Inter Miami

Sejak itu, Hangzhou dan Beijing bereaksi dengan menyatakan tidak akan menjadi tuan rumah pertandingan Argentina yang dijadwalkan pada Maret ini karena dampak buruknya terus berlanjut.

Kini, Lionel Messi pun angkat bicara dalam upayanya untuk meredakan situasi.

"Saya telah membaca dan mendengar banyak hal yang dikatakan setelah pertandingan di Hong Kong," kata Messi dalam video yang di-posting di Weibo, Senin (19/2/2024).

"Saya ingin merekam video ini dan memberi Anda versi sebenarnya sehingga tidak ada yang terus membaca cerita palsu," tuturnya. 

Mantan pemain Barcelona dan PSG itu pun memberi penjelasan lanjut soal tak bermain di Hong Kong. Dia menepis alasan politik di balik semua itu.

Baca juga: Efek Messi Tak Main di Hong Kong, Laga Argentina Vs Nigeria di China Dibatalkan

"Saya pernah mendengar orang mengatakan bahwa saya tidak ingin bermain karena alasan politik dan banyak alasan lain yang sama sekali tidak benar," ucap Messi.

"Jika itu yang terjadi, saya tidak akan bepergian ke Jepang atau mengunjungi China, seperti yang sering saya lakukan. Sejak awal karier saya, saya memiliki hubungan yang sangat dekat dan istimewa dengan China," ujarnya.

Messi, yang kini berusia 36 tahun, mengungkap alasan ketidakhadirannya dalam pertandingan yang sangat dinanti melawan Liga XI lokal di Hong Kong pada 4 Februari.

“Seperti yang saya katakan pada konferensi pers, otot adduktor saya meradang dan saya tidak bisa bermain pada pertandingan pertama di Arab Saudi (laga sebelumnya), saat itulah saya merasakannya," tambah Messi.

Baca juga: Kisruh Wasit MLS, Messi dan Inter Miami Buka Musim Baru dengan Ofisial Pengganti

"Di laga kedua, saya mencoba bermain sebentar, tetapi malah semakin parah. Lalu, sehari sebelum pertandingan di Hong Kong, saya mencoba berlatih dan berusaha untuk semua yang datang menonton latihan," katanya.

“Beberapa hari kemudian, terasa sedikit lebih baik dan itulah mengapa saya bermain sebentar di Jepang untuk mempersiapkan kebugaran karena saya perlu bermain dan mengembalikan ritme kecepatan," tutur Messi.