Selepas pertandingan, pelatih Imran Nahumarury, berterima kasih kepada dukungan luar biasa suporter Malut United yang hari ini memenuhi stadion.
"Kemenangan ini kami persembahkan bagi pendukung Malut di manapun berada," ucap Imran Nahumarury saat jumpa pers.
Imran menyebut menjalani kompetisi itu ibarat maraton. "Tim harus punya perencanaan yang panjang," katanya.
Frets Butuan sebagai perwakilan pemain juga menyampaikan terima kasih kepada para pendukung Malut di manapun berada.
"Sebagai pemain, kami selalu diingatkan oleh pelatih bahwa yang menentukan hasil itu adalah persiapan dan kerja keras di lapangan, bukan mengandalkan nama besar," tutur Frets.
Dari kubu tim tamu, pelatih Widodo C. Putro mengevaluasi konsistenti permainan anak-anak asuhnya yang menelan kekalahan setelah sempat memulai pertandingan dengan baik.
"Deltras bermain sangat bagus pada 20 menit pertama, tapi setelah terjadi gol tempo menurun. Catatan ini menjadi evaluasi kami," kata Widodo.
Kemenangan atas Deltras menjadi hasil yang dirayakan oleh seluruh supoter Malut United di Stadion Madya.
Perjuangan Laskar Kie Raha di babak 12 besar kini telah berbuah manis.
Selanjutnya, Alwi Slamat dkk. akan melanjutkan perjuangan ke babak semifinal bersama tiga tim lain, yakni Semen Padang sebagai juara Grup X, PSBS Biak juara Grup Z, dan Persiraja Banda Aceh yang berhak atas tiket runner-up terbaik di babak 12 Besar.
Lawan Malut United di babak semifinal akan ditentukan lewan undian yang akan dilakukan pada Senin, 5 Februari 2024.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.