Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Lawan Korsel, Pelatih Australia Sebut Kunci di Laga Indonesia

Kompas.com - 01/02/2024, 14:54 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Pelatih Timnas Australia, Graham Arnold, mengutarakan gaya permainan kontra Indonesia yang akan dipertahankan saat menghadapi Korea Selatan pada babak perempat final Piala Asia 2023, Jumat (2/2/2024).

Timnas Australia berhasil melaju ke babak perempat final Piala Asia 2023 setelah mengalahkan Indonesia 4-0.

Kendati demikian, skor akhir laga tak mencerminkan permainan keseluruhan di mana Garuda bisa bersaing hampir 90 menit lawan The Socceroos.

Graham Arnold kini berbicara mengenai aspek-aspek dari laga kontra pasukan Shin Tae-yong yang bisa dirinya dan tim Australai tunjukkan saat menghadapi Son Heung-min dkk.

Aspek fisik menjadi salah satu hal yang ia tekankan dari kemenangan tersebut.

"(Melawan Indonesia) rencana kami adalah untuk menjaga bola, menggerakkan bola, memindahkan bola dari satu sisi ke sisi lain, membuat mereka kelelahan, dan kemudian menyerang dengan keras," kata Arnold, berbicara soal kemenangan di mana timnya mencetak dua gol pada injury time babak kedua.

Baca juga: Pelatih Australia Graham Arnold: Kredit ke Perjuangan Indonesia!

"Dalam laga-laga seperti ini, saya pikir kami telah menunjukkan dalam beberapa tahun terakhir, terutama dalam satu tahun terakhir, kekuatan kami adalah fisik dan keinginan untuk menekan dan melakukan serangan balik serta tidak memberikan waktu bagi lawan untuk menguasai bola."

"Tim kami bekerja keras dan bermain dengan intensitas yang tinggi."

"Itu tidak akan berubah. Kami akan pergi menghadapi Korsel dan menekan mereka, memastikan bahwa kami memiliki rencana permainan tepat dan pola pikir benar."

Terkait aspek fisik ini, pelatih Arnold diuntungkan dengan waktu istirahat lebih lama bagi pasukannya.

Harry Soutar dkk menghadapi Indonesia pada Minggu (28/1/2024) sementara Korea Selatan bermain melawan Arab Saudi pada Selasa (30/1/2024) dalam laga yang bergulir 120 menit dan melalui babak adu penalti.

Baca juga: Rangkuman Prestasi Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia

Namun, Korsel generasi ini berisikan pemain-pemain mapan dan talenta-talenta berbakat seperti Son Heung-min (Tottenham), Lee Kang-in (PSG), dan Hwang Hee-chan (Wolves).

Mereka berambisi untuk memenangkan Piala Asia pertama sejak 1960.

Terkait hal ini, kubu Australia mengaku tak gentar. Socceroos bermain bagus secara defensif di turnamen dengan hanya satu gol kebobolan dan mereka bisa meredam Indonesia ke hanya satu tembakan tepat sasaran pada babak 16 besar. 

Hal ini merupakan kelanjutan dari performa tim di Piala Dunia yang tampil solid secara bertahan termasuk ketika hanya kalah 1-2 lawan Argentina di saat banyak yang menduga merekaa akan jadi lumbung gol.

Belum lagi, Korsel juga memiliki masalah di lini belakang dengan mereka telah kebobolan tujuh gol dari empat laga.

"Rekor pertahanan kami (bagus)," ujar bek Aziz Behich.

"Bahkan di Piala Dunia, terutama saat melawan Argentina, tidak ada yang memberi kami kesempatan. Mereka mengatakan bahwa pertandingan akan selesai dan selesai di babak pertama."

"Kami bangga bisa bertahan sebagai sebuah tim, bukan hanya empat pemain belakang."

"Di turnamen ini, kami telah menunjukkannya. Kami telah membatasi lawan dengan sedikit peluang. Tidak akan ada bedanya dalam laga ini."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arsenal Vs Everton: Saat Arteta Berharap Bantuan Moyes dan West Ham...

Arsenal Vs Everton: Saat Arteta Berharap Bantuan Moyes dan West Ham...

Liga Inggris
Man City Vs West Ham: Pasukan Guardiola Tiap Detik Harus Sempurna

Man City Vs West Ham: Pasukan Guardiola Tiap Detik Harus Sempurna

Liga Inggris
Persib Vs Bali United: Teco Nyaman, Tak Lagi Main di Lapangan Latihan

Persib Vs Bali United: Teco Nyaman, Tak Lagi Main di Lapangan Latihan

Liga Indonesia
Como 1907 Proyek “1 Miliar Dollar”, Bos Hartono Tak Kejar Gengsi

Como 1907 Proyek “1 Miliar Dollar”, Bos Hartono Tak Kejar Gengsi

Liga Italia
Kevin Sanjaya Pensiun, Kesedihan Besar Oma Gill, Minions Akan Dirindukan

Kevin Sanjaya Pensiun, Kesedihan Besar Oma Gill, Minions Akan Dirindukan

Badminton
Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

Liga Italia
Ketum PSSI soal Elkan Baggott: Tak Mau Menghakimi, Yakin Nasionalisme Masih Ada

Ketum PSSI soal Elkan Baggott: Tak Mau Menghakimi, Yakin Nasionalisme Masih Ada

Timnas Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Fabregas Tepati Janji Bawa Skuad Liburan

Como Promosi ke Serie A, Fabregas Tepati Janji Bawa Skuad Liburan

Liga Italia
Jadwal Thailand Open 2024, Dua Wakil Indonesia Berburu Tiket Final

Jadwal Thailand Open 2024, Dua Wakil Indonesia Berburu Tiket Final

Badminton
Man City Vs West Ham: Guardiola Minta Man City Bermain Seperti Lawan Tottenham

Man City Vs West Ham: Guardiola Minta Man City Bermain Seperti Lawan Tottenham

Liga Inggris
Juventus Pecat Allegri, Angkat Paolo Montero Si 'Bodyguard' Zidane

Juventus Pecat Allegri, Angkat Paolo Montero Si "Bodyguard" Zidane

Liga Italia
Jadwal Siaran Langsung Persib Vs Bali United di Championship Series Liga 1

Jadwal Siaran Langsung Persib Vs Bali United di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Al Nassr Vs Al Hilal: Ronaldo Assist, Mane Picu Penalti, Laga Seri

Al Nassr Vs Al Hilal: Ronaldo Assist, Mane Picu Penalti, Laga Seri

Internasional
Juventus Pecat Massimiliano Allegri, Dua Hari Usai Juara Coppa Italia

Juventus Pecat Massimiliano Allegri, Dua Hari Usai Juara Coppa Italia

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com