Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kiper Persib Kevin Mendoza Ahli Pakai Kaki, "Outfield" Ekstra seperti David Raya

Kompas.com - 27/12/2023, 15:00 WIB
Adil Nursalam,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Belakangan ini, gawang Persib sering dikawal kiper timnas Filipina, Kevin Ray Mendoza. Ia adalah penjaga gawang baru Persib yang didatangkan pada tengah musim Liga 1 2023-2024 oleh Bojan Hodak. 

Melihat performa Kevin Ray Mendoza di bawa mistar dalam laga melawan Persik Kediri dan Bali United, pelatih kiper Persib, Luizinho Passos, punya penilaian positif. 

Menurut Passos, sebagai kiper Mendoza punya skill yang bagus dengan kakinya. 

Ia bisa mengandalkan kaki lincah ditopang dengan visi bermain yang memungkinkannya melakukan distribusi bola ke berbagai arah. 

Baca juga: Pertimbangan Persib Daratkan Kiper Baru Kevin Ray Mendoza

Mendoza pun memiliki poin plus dan bisa memerankan tugas sebagai sweeeper-keeper. Persib kini bisa membangun serangan sejak dari lini pertahanan dan memulai permainan dari sentuhan seorang penjaga gawang .

“Saya menonton Kevin bermain dan saya juga selalu memberikan masukan kepada asisten saya (I Made Wirawan),” kata Passos. 

“Kevin (Mendoza) adalah penjaga gawang yang baik dengan teknik yang sangat bagus dan bermain sangat baik dengan kakinya. Kami sekarang punya beberapa kiper hebat Kevin, Teja (Paku Alam), Fitrul (Dwi Rustapa), Sheva (Sanggasi), dan Fitrah (Maulana),” papar Passos. 

Baca juga: Hal yang Buat Kevin Ray Mendoza Spesial di Mata Pelatih Persib

Dalam dua kesempatan membela Persib, Mendoza mampu melakukan 46 operan sukses dan 12 penyelamatan. Ia sekali membawa Persib menuai clean sheet dalam laga kontra Bali United (0-0). 

Passos masih perlu membenahi Mendoza dan jajaran kiper Persib lainnya dalam sesi latihan. 

“Semua kiper perlu ditingkatkan, penjaga gawang harus selalu bermain bagus, ini posisinya berbeda, perlu fokus, tidak boleh melakukan kesalahan,” tutur Passos. 

Baca juga: Reaksi Kevin Mendoza Jadi Aktor Penting di Persib Tahan Bali United

Tren penjaga gawang dengan keahlian kaki

Kemampuan melakukan build up atau konstruksi serangan juga dimiliki kiper Arsenal di Liga Inggris musim ini, David Raya

Dalam artikel Sky Sport, Raya diibaratkan menjadi pemain outfield ekstra yang ada di lini pertahanan.

Arsenal memutuskan meminjam Raya dari Brentford, usai sang kiper mencatat statistik yang mumpuni pada musim sebelumnya.

Kehadiran Raya kian menyempurnakan sistem permainan yang diusung pelatih Arsenal asal Spanyol, Mikel Arteta.

Baca juga: Profil Kevin Mendoza, Kiper Baru Persib

Kiper Brentford, David Raya, melakukan pemanasan menjelang laga uji coba melawan Fulham dalam laga Premier League Summer Series di Lincoln Financial Field, Philadelphia, Amerika Serikat, pada 23 Juli 2023. Terkini, David Raya resmi gabung Arsenal dengan status pinjaman dari Brentford. (Photo by Adam Hunger / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP)Getty Images via AFP/ADAM HUNGER Kiper Brentford, David Raya, melakukan pemanasan menjelang laga uji coba melawan Fulham dalam laga Premier League Summer Series di Lincoln Financial Field, Philadelphia, Amerika Serikat, pada 23 Juli 2023. Terkini, David Raya resmi gabung Arsenal dengan status pinjaman dari Brentford. (Photo by Adam Hunger / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP)
Steven Drench pelatih kiper David Raya saat masih berada di Akademi Blackburn, mengutarakan pertimbangan apa saja yang diperlukan pelatih masa kini dalam perekrutan penjaga gawang.

“Cara permainan sekarang telah berubah, jika seorang kiper bagus dengan kakinya, itu salah satu nilai yang dicek pelatih dalam mencari seorang kiper,” kata Steven Drench seperti dikutip Sky Sport

“Lalu bisakah dia melakukan penyelamatan? Bisakah dia memotong umpan silang? Bisakah dia bermain bagus dengan kakinya? Distribusinya merupakan nilai tambah yang besar dan selama (Raya) di Brentford dengan gaya sepak bola yang mereka mainkan, dia cocok untuk mereka,” papar Drench.

“Tapi dia bisa bergabung dengan tim mana pun di liga-liga top Eropa dan cocok dengan kepercayaan diri yang dimilikinya terhadap bola, dia seperti pemain outfield ekstra,” tutur Drench menerangkan.  

Baca juga: Debut Kurang Beruntung Kevin Ray Mendoza di Persib, Beda dengan Teja

Pelatih Persib, Bojan Hodak, pun ingin timnya memiliki kiper yang bisa memberikan keunggulan jumlah alias numerical superiority saat membangun permainan.

Oleh sebab itu, Hodak mendatangkan Mendoza, meski sejatinya Teja Paku Alam sedang dalam performa grafik menanjak di Persib. 

Hodak tahu bagaimana kualitas Mendoza sebagai sweeper-keeper saat keduanya bekerja bersama di Kuala Lumpur City FC.

Baca juga: Mendoza Harap Capai Final Keempat Kali bersama Bojan Hodak di Persib

Kini, Persib punya dua penjaga gawang yang kompeten untuk meloloskan mereka ke babak Championship Series Liga 1 2023-2024 atau empat besar. 

“Dia (Mendoza) merupakan salah satu kiper terbaik di kawasan Asia Tenggara. Dia pernah bermain untuk saya dan dia merupakan pemain yang penting untuk Kuala Lumpur dan membawa tim dari Malaysia itu untuk lolos ke final Piala AFC (2022),” papar Hodak.

“Jadi menurut saya ini cukup. Dia sudah mencapai tiga final, dalam tiga tahun terakhir juga bisa mendapatkan trofi. Jadi dia punya kualitas. Secara teknik juga dia sangat bagus,” ujar Hodak menambahkan. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com