KOMPAS.com - Jan-Carlo Simic mencatat debut bersama AC Milan, mencetak gol, dan mengukir sejarah. Orangtuanya menangis di tribune, sementara pelatihnya tertawa bahagia.
Partai pekan ke-16 Liga Italia 2023-2024 antara Milan vs Monza di Stadion San Siro, Minggu (17/12/2023) menjadi momen tak terlupakan buat Jan-Carlo Simic.
Pemain berusia 18 tahun itu mendapatkan kesempatan mencatat debut bersama Milan. Ia masuk lapangan pada menit ke-24, menggantikan Tommaso Pobega yang terpaksa ditarik keluar karena cedera.
Baru 17 menit berada di lapangan, Simic sudah mampu memberikan perbedaan. Ia merangsek ke dalam kotak penalti dan menyodok masuk operan tarik Rafael Leao dari sisi kanan penyerangan. Gol!
Baca juga: Jan-Carlo Simic Cetak Gol Debut, Masuk Buku Sejarah AC Milan
Milan menajamkan keunggulan menjadi 2-0 dan nama Simic yang pada hari itu berusia 18 tahun plus 229 hari juga terpatri dalam sejarah.
Ia masuk tiga besar debutan termuda Milan yang bisa mencetak gol, sejak Serie A memberlakukan tiga angka untuk sebuah kemenangan per 1994-1995.
Simic hanya kalah "hijau" dari Alexandre Pato dan Alberto Paloschi yang juga sukses mengemas gol dalam laga perdana bersama Il Rossoneri (Si Merah-Hitam).
???? Jan-Carlo Simic's mum and dad couldn't hide their emotions after he scored ?????? pic.twitter.com/D10mGSixJc
— SempreMilan (@SempreMilanCom) December 17, 2023
Nama Simic pun dielu-elukan publik San Siro. Sesuatu yang tak terbayangkan buat pemuda yang mengidolakan Paolo Maldini itu.
Tangis haru juga pecah di salah satu sudut San Siro. Di situlah orangtua Simic menyaksikan sang buah hati mencatat sejarah.
Sang ayah seolah tak percaya dengan apa yang baru saja dia lihat. Sebuah reaksi yang bisa dimengerti mengingat Simic biasanya menutup pekan dengan berlaga bersama skuad primavera Milan asuhan Ignazio Abate.
Di sisi lain, pelatih Milan, Stefano Pioli tertawa bahagia. Pioli tampak lega melihat keputusannya berbuah manis.
Baca juga: Hasil AC Milan Vs Monza 3-0: Diwarnai Gol Debut Simic, Rossoneri Pesta di San Siro
Pioli sudah jatuh hati kepada Simic sejak sang talenta muda mentas dalam laga pramusim kontra Real Madrid di Amerika Serikat beberapa bulan silam.
Sejak itu, Simic yang didatangkan Milan tahun lalu dari Stuttgart dengan biaya cuma 1 juta euro, terus dimonitor oleh Pioli.
Kesempatan Simic menembus tim utama akhirnya datang setelah lini belakang Milan diterpa badai cedera.
Pioli memainkan skema tiga bek dalam laga Milan vs Monza. Pobega yang posisi naturalnya adalah gelandang pun disulap jadi palang pintu.