"Saya mencintai River, dan jika mereka membawa saya suatu hari nanti, saya akan bermain di Primera (Liga utama Argentina)," tutur Echeverri ketika itu.
Tekad tersebut sempat terganjal oleh Echeverri kecil yang tak bisa beradaptasi dengan baik di Buenos Aires.
Klub pun mengikuti keinginan sang pemain dan menyewakan apartemen untuk ibu Echeverri pada awal 2017, suatu gestur tak lazim dari River kepada pemainyang masih anak-anak.
Akan tetapi, nama Echeverri semakin mengilap ketika ia pergi meninggalkan Argentina untuk kali pertama.
Baca juga: Jerman ke Semifinal Piala Dunia U17: Rayakan di JIS, Pemain Lempar Jersey ke Tribune
Dirinya bermain dalam sebuah turnamen di Venice, Italia, di mana ia mencetak empat gol melawan Juventus.
Reputasinya membesar. Ia dikenal memiliki kemampuan dribel mumpuni, kecepatan dalam situasi satu lawan satu, dan tembakan yang kuat.
"Dia pemain sangat menarik," kata pelatih tim muda River Plate, Gabriel Rodriguez.
"Dirinya punya kemampuan dan begitu kreatif," tuturnya menambahkan.
Echeverri menandatangani kontrak profesional perdana bareng River Plate pada Desember 2022 dengan nilai pelepasan minimum 25 juta dolar euro.
Setelah itu, nama Echeverri kian dikenal oleh klub-klub Eropa. Sayang, ia sempat cedera selama lima bulan yang sedikit menghambat perkembangannya.
Salah satu kesempatan paling berharga yang dialami oleh Echeverri adalah ketika bertemu Lionel Messi langsung dalam sesi latihan timnas Argentina di markas latihan Albiceleste, Julio Humberto Grondona, pada Maret 2023.
Baca juga: Piala Dunia U17 2023: Stadion GBT Disiapkan Jadi Destinasi Wisata Baru
El Diablito alias Si Setan Kecil, demikian julukan Claudio Echeverri, mendapat kesempatan untuk berlatih bersama skuad senior Argentina.
Pemuda berumur 17 tahun itu hanya ikut latihan, tetapi tidak masuk skuad untuk pertandingan kontra Panama dan Curacao.
Di level klub, Echeveri mendapat promosi ke tim utama River Plate dari pelatih utama Martin Demichelis pada Mei 2023.
Ia melakoni debutnya kurang dari dua bulan kemudian kala bermain 27 menit terakhir laga kontra Insituto di mana ia memberi assist kepada Lucas Beltran.