KOMPAS.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengumumkan bahwa proses naturalisasi pemain asal Belanda, Justin Hubner, telah mencapai tahap akhir.
Pemain asal klub Liga Inggris Wolverhampton Wanderers yang lahir di Belanda pada 14 September 2003 hanya tinggal menunggu keputusan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, serta pengambilan sumpah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
"Setelah pembicaraan lebih lanjut, proses naturalisasi salah satu pemain kelahiran Belanda yang memiliki darah keturunan Indonesia, Justin Quincy Hubner, sudah masuk tahap akhir," kata Erick Thohir melalui Instagram pribadinya pada Jumat (3/11/2023) malam.
"Selanjutnya, tinggal menunggu keputusan presiden dan pengambilan sumpah kewarganegaraan Republik Indonesia," kata Erick menambahkan.
Baca juga: Timnas U17 Indonesia Tiba di Surabaya, Geber Persiapan Tanpa Umbar Janji
Hubner memiliki darah Indonesia melalui ayahnya, sedangkan ibunya adalah warga negara Belanda.
Pemain berposisi bek tengah ini awalnya diminati oleh pelatih Shin Tae Yong untuk menjadi bagian dari skuad Timnas Indonesia U20 yang akan berpartisipasi di Piala Dunia U20 2023.
Meskipun Indonesia akhirnya tidak dapat tampil di Piala Dunia U20 2023, hasrat Hubner untuk mewakili Timnas Indonesia nampaknya tetap kuat.
Erick Thohir berharap bahwa proses naturalisasi Hubner dapat berjalan dengan lancar dan ia melihat hal ini sebagai kabar baik untuk kemajuan sepak bola Indonesia.
"Semoga semua tahapan akan berjalan dengan lancar demi memajukan sepak bola tanah air," kata Erick.
Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia di Piala Dunia U17 2023, Garuda Lawan Ekuador di Laga Pertama
Awalnya, proses naturalisasi Justin Hubner berlangsung bersamaan dengan Ivar Jenner dan Rafael William Struick.
Ketiganya mendapat persetujuan dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) melalui sidang paripurna ke-19 pada Masa Sidang IV tahun sidang 2022-2023.
Meskipun pada awalnya Justin Hubner memiliki keraguan, kini ia dikatakan telah menunjukkan tekad kuat untuk menjadi pemain Timnas Indonesia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.