PSM Vs Persija: Masa Lalu Tak Bisa Diubah, Juku Eja Bidik Kado Indah

KOMPAS.com – Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, membawa misi khusus pada pekan ke-18 Liga 1 2003-2024 saat melawan Persija Jakarta, Jumat (3/11/2023) malam.

Pertandingan penting PSM vs Persija ini akan berlangsung di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Sulawesi Selatan.

PSM bukan hanya sekadar berburu tiga poin untuk memperbaiki posisi di klasemen, tetapi mereka juga ingin mengakhiri catatan minor tiap bersua Persija.

Baca juga: PSM Vs Persija, Thomas Doll Fokus Bawa Persija Raih Kemenangan di Markas Lawan Baru

Dalam lima duel terakhir PSM tak pernah menang dari Persija. Rinciannya adalah dua imbang dan tiga kekalahan.

Tetapi, Bernardo Tavares tak mau Ananda Raehan dkk terbebani dengan catatan minor tersebut.

“Dari segi statistik menunjukkan PSM tidak pernah menang. Sepak bola itu harus menikmati pertandingan, tidak bisa mengubah yang terjadi di masa lampau,” ujar pelatih asal Portugal itu.

Baca juga: Jelang Lawan PSM Makassar, Persija dan Thomas Doll Dihukum Komdis PSSI

Ia berharap suporter PSM dapat memenuhi tribune stadion untuk terus memompa semangat juang pemain dalam upaya mengalahkan Persija.

Kemenangan atas Persija bisa menjadi hadiah indah pada momen perayaan hari jadi ke-108 klub yang jatuh pada Kamis (2/11/2023) kemarin.

“Pertandingan ini, saya mengimbau semua suporter untuk datang ke stadion mendukung kami,” kata Bernardo Tavares.

Sementara terkait kekuatan Persija, ia menilai tim lawan dihuni oleh pemain-pemain berkualitas di semua lini.

Ia mewanti-wanti pemain PSM untuk tidak lengah, meski performa Persija cenderung menurun dalam beberapa laga terakhir.

Sebagai catatan Persija gagal menang dalam lima partai terakhir Liga 1 2023-2024. Macan Kemayoran menelan dua kekalahan dan tiga kali bermain imbang.

“Persija adalah tim yang kuat, mereka punya pemain lokal dan asing yang bagus,” ujar Bernardo Tavares menutup.