KOMPAS.com - Stadion Old Trafford, Manchester, pada Selasa (24/10/2023) menjadi malam penebusan dosa bagi dua figur di kubu Manchester United yang banjir kritik.
Andre Onana dan Harry Maguire merupakan dua figur kunci pada laga Man United vs Copenhagen di Grup A Liga Champions 2023-2024 tersebut.
Pertama yang naik ke panggung adalah Harry Maguire.
Bek Manchester United membawa Setan Merah unggul kendati timnya menghadapi tekanan bertubi tim tamu dan jauh di bawah penampilan terbaik.
Memanfaatkan umpan silang Christian Eriksen, Harry Maguire menanduk masuk bola di tiang jauh.
Cek VAR sempat dilakukan untuk menentukan apakah bek timnas Inggris itu offside atau tidak tetapi golnya berdiri.
Baca juga: Hasil Man United Vs Copenhagen, Kata Onana Sang Pahlawan Penalti
Pemain yang menerima cemoohan bertubi selama setahun terakhir itu pun bisa merayakan gol keduanya di Liga Champions dan yang kedelapan setelah berseragam Man United.
Namun, bukan golnya saja yang membuat pelatih Erik ten Hag terpesona.
"Dia bermain lebih proaktif dalam penguasaan bola," ujar Ten Hag di BBC.
"Dirinya mengoper vertikal, bertahan agresif, dan sangat percaya diri dalam duel. Saya pikir ia mendominasi lawannya pada momen tepat."
Pujian juga datang dari eks Man United, Paul Scholes, yang mengatakan bahwa ini adalah malam penebusan bagi sang bek.
"Anda harus memberi kredit kepada Harry Maguire, ia menerima cemoohan selama setahun terakhir," tuturnya.
"Ia telah memberikan kemenangan bagi Manchester United. Ini adalah laga besar baginya dan Andre Onana."
Malam penebusan juga datang bagi Andre Onana yang mengamankan tiga poin penuh bagi timnya berkat penyelamatan penalti Jordan Larsson pada injury time babak kedua.
Ini adalah jamu spesial yang dibutuhkan Onana untuk menjawab para kritiknya, terutama setelah beberapa blunder besar sejak ia datang ke kubu Old Trafford pada awal musim ini.
Di Liga Champions musim ini, ia juga melakukan kesalahan-kesalahan pada dua laga awal kontra Bayern Muenchen dan Galatasaray.
"Ini kemenangan penting bagi kami," ujarnya kepada situs resmi UEFA.
"Kami melewati momen dan periode buruk lagi, jadi kemenangan ini sangat penting. Kami sangat bahagia."
"Saya tidak memulai karier di sini seperti di klub-klub lain di mana saya bermain bagus."
"Namun, itu lah hidup. Saya bahagia sekarang. Ini sepak bola. Anda tak bisa selamanya di atas. Menjadi pemain di Man United tidak lah mudah."
"Anda perlu menjadi kuat dan itulah yang saya lakukan.
Seusai laga, Harry Maguire pun mengutarakan kemenangan ini ia dedikasikan untuk legenda Man United Sir Bobby Charlton yang meninggal dunia di usia 86 tahun pada akhir pekan kemarin.
"Kemenangan ini untuk Sir Bobby dan keluarganya," tuturnya kepada TNT Sports.
"Minggu ini sulit bagi kami. Pekan lalu kami berhasil keluar dari markas Sheffield United dengan tiga poin."
"Kehilangan seseorang seperti Sir Bobby memengaruhi semua di klub."
Dirinya pun membuka diri soal masa-masa sulit yang ia jalani bersama kubu Setan Merah beberapa bulan terakhir.
"Ada naik dan turun kala memperkuat klub ini," tuturnya. "Anda berada di atas dunia ketika menang dan jika kalah, selalu ada krisis dan kesalahan ada di pundak seseorang."
"Saya hanya bahagia bisa membantu tim memenangkan laga. Saya bertindak profesional selama setahun terakhir jadi ini berat bagi saya, tak bermain sebanyak yang saya inginkan."
"Namun, itulah sepak bola dan Anda selalu punya persaingan di klub besar."
"Kini, saya siap melaju, terus membantu tim, dan tak sabar untuk bermain lagi pada hari Minggu (kontra Fulham).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.