Neymar Buka Suara Usai Disebut Minta Pelatih Al Hilal Dipecat

KOMPAS.com - Neymar menegaskan bahwa laporan yang mengklaim dirinya meminta pelatih Al Hilal, Jorge Jesus, dipecat adalah tidak benar.

Pemain asal Brasil tersebut baru-baru ini mencatat debutnya bersama Al Hilal setelah pindah dari PSG dengan biaya transfer 90 juta euro (sekitar Rp 1,4 triliun).

Ia bermain selama 27 menit dalam kemenangan 6-1 Al-Hilal atas Al Riyadh di Liga Arab Saudi.

Neymar, sebelumnya sempat absen selama enam bulan karena cedera pergelangan kaki. Sebelum turun membela Al Hilal, penampilan terakhirnya dalam pertandingan kompetitif adalah bersama Paris Saint-Germain (PSG) pada Februari, saat bersua Lille (4-3).

Kala itu, Neymar mencetak gol dan memberikan assist. Namun, ia harus ditarik keluar dengan tandu setelah mengalami cedera.

Baca juga: Al Hilal Vs Navbahor: Neymar Debut di Liga Champions Asia, Gagal Menang

Setelah bergabung dengan Al Hilal, Neymar pun tidak dapat langsung bermain karena cedera.

Sejauh ini, sang pemain Brasil telah tampil dua kali untuk klub barunya, termasuk turun dalam partai Liga Champions Asia kontra Navbahor (1-1).

Meskipun demikian, ia tidak termasuk dalam skuad Al Hilal yang memetik kemenangan 1-0 atas Al Jabalain dalam ajang King Cup Champions pada hari Senin (25/9/2023).

Rumor langsung menerpa Neymar dalam periode awalnya membela Al Hilal. Neymar diduga terlibat dalam perselisihan dengan sang pelatih Jorge Jesus.

Bahkan, ada yang menyebut Neymar meminta klub untuk mendepak Jorge Jesus dari kursi pelatih Al Hilal.