KOMPAS.com - Persebaya Surabaya dan Bonek mendonasikan Rp 100 juta dari hasil penjualan tiket pertandingan Derbi Jawa Timur melawan Arema FC kepada keluarga korban Tragedi Kanjuruhan.
Donasi ini diserahkan secara simbolis oleh CEO Persebaya, Azrul Ananda, sebelum kick off pertandingan di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Sabtu (23/9/2023) sore.
Donasi diterima perwakilan keluarga korban dengan tangis haru. Mereka berharap kepedulian yang ditunjukan Persebaya dan Bonek bisa menjadi babak baru bagi rivalitas yang lebih sehat bagi sepak bola Indonesia, suporter khususnya.
"Semoga donasinya bermanfaat untuk Tragedi Kanjuruhan, semoga ini menjadi tunas perdamaian persepakbolaan dan suporter seluruh Indonesia," ujar perwakilan keluarga korban melalui pengeras suara.
Baca juga: Hasil Persebaya Vs Arema 3-1: Ze Valente Kalahkan Ayah via Gol Indah
Tragedi Kanjuruhan 1 Oktober 2022 menjadi peristiwa besar dalam sepak bola Indonesia dan dunia.
Malam tersebut seharusnya menjadi hiburan bagi penikmat sepak bola, tetapi justru berujung tragedi yang menewaskan 135 korban jiwa.
Perdamaian menjadi kunci utama agar tragedi memilukan ini tidak terjadi kembali. Keluarga korban pun siap memulai perdamaian tersebut dengan memvalidasi ketulusan Bonek.
"Kami keluarga korban Tragedi Kanjuruhan siap menjadi tunas perdamaian persepakbolaan Indonesia," pungkasnya.
Derbi Jawa Timur kali ini memang berbeda dari sepanjang sejarah pertemuan kedua klub.
Jika sebelumnya menjelang pertandingan muncul psywar yang meningkatkan tensi pertandingan, kini Persebaya dan Bonek justru berusaha menekan isu-isu tentang rivalitas buta.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.