Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sengitnya Persaingan Juara di Ciputra Golfpreneur Tournament 2023

Kompas.com - 26/08/2023, 14:00 WIB
Ferril Dennys

Penulis

KOMPAS.com - Ciputra Golfpreneur Tournament 2023 yang digelar Damai Indah Golf-BSD Course, Banten, telah memasuki hari ketiga pada Jumat (25/8/2023). 

Ho Yu-Cheng (Taipei) sukses mendepak Yuvraj Singh Sandhu (India) dari posisi puncak klasemen di hari ketiga. 

Dia memimpin dengan 197 pukulan atau 19 di bawah par. Namun, persaingan merebut gelar juara di final akan semakin panas.

Ho Yu-Cheng bermain konsisten selama tiga hari. Mencetak 66, 65, dan 66 pukulan. Pada hari kedua, dia menempati puncak klasemen bersama Yuvraj dengan skor 13 di bawah par.

“Strategi saya adalah berusaha menempatkan bola di fairway dan melakukan pukulan kedua ke posisi yang memudahkan untuk membuat birdie. Sejauh ini strategi klasik ini berjalan dengan baik,” kata Ho Yu-Cheng.

Menurutnya kondisi angin di lapangan hari ini tidak terlalu kencang. Namun, green-nya cukup sulit. Posisi pin juga lebih menantang dibandingkan dengan dua hari pertama.

“Saya hanya akan fokus pada permainan saya dan memperbaiki catatan skor. Jadi, itulah target saya besok. Saya tidak akan memikirkan soal posisi finis nanti, hanya fokus pada permainan saja,” tegas Ho Yu-Cheng.

Yuvraj turun ke posisi T3 bersama rekan senegaranya, Samarth Dwivedi. Mereka masing-masing mengumpulkan 200 pukulan atau 16 di bawah par.

Samarth mencetak hasil terbaik di pertandingan di hari ketiga dengan 63 pukulan atau 9 di bawah par.

Posisi kedua ditempati oleh Jakraphan Premsirigorn dengan 199 pukulan atau 17 di bawah par. Pada hari pertama pegolf asal Thailand itu sempat menempati puncak klasemen.

Danny Masrin tetap menjadi pegolf lokal yang mencetak hasil terbaik selama turnamen Asian Development Tour (ADT).

Pada hari ketiga dia mencetak 71 pukulan atau 1 di bawah par. Membuat 4 birdie di hole 4, 6, 8, 14 dan 3 bogey di hole 1, 2, dan 16.

“Target saya sebenarnya bermain 10 sampai 12 under dalam dua hari terakhir ini. Saya tahu kalau saya bisa melakukan pukulan dengan baik, hanya tergantung dari putting-nya saja. Salah satu pemain di grup saya main 9 under, putting-nya masuk semua. Memang ini harinya dia, semoga besok menjadi harinya saya,” kata Danny yang bermain satu grup dengan Samarth.

Walaupun membuat dua bogey di hole pertama, Danny bisa cepat mengembalikan permainannya. Dia berusaha fokus untuk menyelesaikan 16 hole berikutnya dan berhasil mempertahankan konsistensinya.

Dia ties dengan Galven Green (Malaysia), Joe Heraty (Inggris), dan Aaron Wilkin (Australia).

Peter Gunawan sebagai pegolf Indonesia lainnya juga bermain stabil selama tiga hari ini.

Dia mengumpulkan 213 pukulan atau 3 di bawah par setelah berturut-turut membukukan 71, 71, dan 71.

“Saya mesti memastikan untuk tetap bersikap positif. Dari segi teknik dan lainnya sebenarnya tidak ada keluhan sama sekali, bahkan yang biasanya masalah, kadang di putting dan short game, hari ini keduanya malah bagus. Mungkin saya mesti putting lebih agresif saja,” ungkap Peter.

Selain Danny dan Peter, dua pegolf Indonesia lainnya yang akan ikut putaran final adalah Syukrizal dan George Gandranata.  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

De Rossi Minta AS Roma Contoh Atalanta

De Rossi Minta AS Roma Contoh Atalanta

Liga Italia
Masa Depan Ten Hag di MU Tak Pasti, Sir Jim Ratcliffe Kepincut De Zerbi

Masa Depan Ten Hag di MU Tak Pasti, Sir Jim Ratcliffe Kepincut De Zerbi

Liga Inggris
Skuad Milan Vs Roma di Australia: Dipimpin Bonera, Giroud Masih Ada

Skuad Milan Vs Roma di Australia: Dipimpin Bonera, Giroud Masih Ada

Liga Italia
Borobudur Marathon 2024 Usung Tema 'Run On, Mark It!', Target 10.000 Pelari

Borobudur Marathon 2024 Usung Tema "Run On, Mark It!", Target 10.000 Pelari

Olahraga
Singapore Open 2024: Ginting Percaya Diri Pertahankan Gelar, Jaga Mental

Singapore Open 2024: Ginting Percaya Diri Pertahankan Gelar, Jaga Mental

Badminton
Tai Tzu Ying Mundur, Gregoria Hadapi Wakil AS di Singapore Open 2024

Tai Tzu Ying Mundur, Gregoria Hadapi Wakil AS di Singapore Open 2024

Badminton
Pelatih Klub Elkan Baggott Tak Lagi Jadi Pilihan Chelsea

Pelatih Klub Elkan Baggott Tak Lagi Jadi Pilihan Chelsea

Internasional
Skuad Timnas Spanyol untuk Euro 2024: 2 Remaja Barca, Tanpa Asensio

Skuad Timnas Spanyol untuk Euro 2024: 2 Remaja Barca, Tanpa Asensio

Internasional
Kepala Madura United Tetap Tegak Usai Kalah 0-3, Percaya 'Comeback'

Kepala Madura United Tetap Tegak Usai Kalah 0-3, Percaya "Comeback"

Liga Indonesia
Milan Sepakat dengan Fonseca Usai Teka-teki '4-3-3' dari Ibra

Milan Sepakat dengan Fonseca Usai Teka-teki "4-3-3" dari Ibra

Liga Italia
Xavi bak Picu Gempa Bumi di Barcelona, Merasa Tidak Dihargai

Xavi bak Picu Gempa Bumi di Barcelona, Merasa Tidak Dihargai

Liga Spanyol
Improvisasi Bojan Saat Persib Tertekan Madura United lalu Pecah Kebuntuan

Improvisasi Bojan Saat Persib Tertekan Madura United lalu Pecah Kebuntuan

Liga Indonesia
Timnas Putri Indonesia Hadapi Singapura, Mochizuki Soroti Komunikasi

Timnas Putri Indonesia Hadapi Singapura, Mochizuki Soroti Komunikasi

Timnas Indonesia
Erik ten Hag: Saya Tak Ragu Terus Latih Man United, tetapi...

Erik ten Hag: Saya Tak Ragu Terus Latih Man United, tetapi...

Liga Inggris
Penyebab Persib Leluasa Bergerak Saat Kalahkan Madura United

Penyebab Persib Leluasa Bergerak Saat Kalahkan Madura United

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com