Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laga Kandang Pertama Arema FC dengan Sistem Baru Hasil Pembelajaran Tragedi Kanjuruhan

Kompas.com - 05/07/2023, 20:00 WIB
Suci Rahayu,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Arema FC akan menjalani pertandingan kandang perdana di Liga 1 2023-2024 pekan ke-2 menjamu Persib Bandung di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Jumat (7/7/2023) mendatang.

Arema FC terpaksa menumpang kandang Bali United karena Stadion Gajayana Malang yang didaftarkan sebagai homebase membutuhkan renovasi untuk menggelar pertandingan Liga 1 2023-2024.

Pada musim ini, Arema FC memutuskan hal-hal baru setelah evaluasi dari Tragedi Kanjuruhan. Mereka merombak total sistem kepanpelan dengan menggunakan jasa panitia pelaksana pihak ketiga.

Baca juga: Potong Tumpeng di Bali, Arema FC Siap Lawan Persib Bandung

Keputusan tersebut menjadi solusi bagi Arema FC yang merasa masih membutuhkan waktu berbenah kembali pasca pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya 1 Oktober 2022 silam. 

Pascapertandingan tersebut berujung pada Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 135 korban jiwa.

“Untuk kepanpelan saat ini kami memvendorkan pihak ketiga. Jadi Arema FC setelah tragedi kanjuruhan benar-benar mengalami perubahan mulai dari internal psikologi dan segala macam,” kata General Manager Yusrinal Fitriandi.

“Akhirnya kami memutuskan dengan direksi bahwasannya tahun ini kami memutuskan dengan vendor untuk kepanpelan. Kami fokus di klub saja,” imbuhnya.

Keputusan menggunakan jasa pihak ketiga juga menjadi cara manajemen untuk menyelenggarakan pertandingan yang aman, nyaman, dan lancar.

Ia menunjuk salah satu vendor yang berpusat di Jakarta, namun punya kantor di Bali.

Selain itu manajemen Arema FC juga akan dibantu kepanpelan dari Bali United untuk masalah teknis stadion.

Perubahan kepanpelan dilanjutkan dengan perubahan skema penjualan tiket.

Yusrinal Fitriandi menerangkan, selama berkandang di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Arema FC akan menerapkan sistem penjualan tiket full online.

Artinya tidak ada ada lagi penjualan tiket konvensional di loket maupun mitra-mitra distributor seperti musim-musim sebelumnya.

Selain itu penerapan penjualan tiket secara online ini juga ditujukan untuk pendataan suporter. Arema FC tidak mau kehilangan untuk kedua kali.

“Karena sistem kita baru, murni online semua tidak ada fisik dan lebih terorganisir. Kita benar-benar menguatkan keamanan kenyamanan dan keselamatan,” kata pria yang bisa disapa Inal itu.

General Manager Arema FC Yusrinal Fitriandi.Dokumentasi Pribadi General Manager Arema FC Yusrinal Fitriandi.

“Kita bisa mendeteksi siapa yang membeli tiket. Harus daftar dulu,” sambungnya.

Selain itu manajemen Arema FC juga memutuskan untuk menggunakan 50 persen dari kapasitas stadion. Hal tersebut bertujuan untuk melakukan analisa dan trial and error sebelum melaksanakan pertandingan dengan penonton penuh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kevin Sanjaya Pensiun, Kesedihan Besar Oma Gill, Minions Akan Dirindukan

Kevin Sanjaya Pensiun, Kesedihan Besar Oma Gill, Minions Akan Dirindukan

Badminton
Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

Liga Italia
Ketum PSSI soal Elkan Baggott: Tak Mau Menghakimi, Yakin Nasionalisme Masih Ada

Ketum PSSI soal Elkan Baggott: Tak Mau Menghakimi, Yakin Nasionalisme Masih Ada

Timnas Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Fabregas Tepati Janji Bawa Skuad Liburan

Como Promosi ke Serie A, Fabregas Tepati Janji Bawa Skuad Liburan

Liga Italia
Jadwal Thailand Open 2024, Dua Wakil Indonesia Berburu Tiket Final

Jadwal Thailand Open 2024, Dua Wakil Indonesia Berburu Tiket Final

Badminton
Man City Vs West Ham: Guardiola Minta Man City Bermain Seperti Lawan Tottenham

Man City Vs West Ham: Guardiola Minta Man City Bermain Seperti Lawan Tottenham

Liga Inggris
Juventus Pecat Allegri, Angkat Paolo Montero Si 'Bodyguard' Zidane

Juventus Pecat Allegri, Angkat Paolo Montero Si "Bodyguard" Zidane

Liga Italia
Jadwal Siaran Langsung Persib Vs Bali United di Championship Series Liga 1

Jadwal Siaran Langsung Persib Vs Bali United di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Al Nassr Vs Al Hilal: Ronaldo Assist, Mane Picu Penalti, Laga Seri

Al Nassr Vs Al Hilal: Ronaldo Assist, Mane Picu Penalti, Laga Seri

Internasional
Juventus Pecat Massimiliano Allegri, Dua Hari Usai Juara Coppa Italia

Juventus Pecat Massimiliano Allegri, Dua Hari Usai Juara Coppa Italia

Liga Italia
Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Bundesliga
Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Liga Indonesia
PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com