Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Ivan Toney: Kecanduan Judi, Bertaruh untuk Kekalahan Tim Sendiri

Kompas.com - 27/05/2023, 12:03 WIB
Ahmad Zilky,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Striker Brentford, Ivan Toney, diskors dari semua aktivitas sepak bola selama delapan bulan karena dinyatakan terlibat dalam taruhan.

FA menyatakan bahwa Toney sudah berjudi selama 13 kali untuk kekalahan timnya sendiri dalam tujuh pertandingan berbeda.

Menurut laporan Sky News, Ivan Toney 11 kali bertaruh untuk Newcastle United dan dua lagi saat masih membela Wigan Athletic.

Toney sendiri tidak bermain dalam laga-laga bersangkutan karena ia tengah dipinjamkan ke klub lain.

"Ada 13 taruhan di tim Toney sendiri untuk kalah dalam 7 laga berbeda antara Agustus 2017 dan Maret 2018. Toney tidak bermain dalam laga-laga di mana ia menaruh taruhan tersebut karena ia tidak berada di skuad laga tim yang ia perkuat dalam masa peminjaman atau melawan klub induknya sendiri karena ia dipinjamkan ke klub lain," tutur pernyataan FA.

"Dari 13 taruhan tersebut, 11 adalah untuk melawan Newcastle United saat Toney dipinjamkan ke klub lain. Dua taruhan lain berkaitan dengan laga Wigan vs Aston Villa saat sang pemain dipinjamkan ke Wigan tetapi bukan bagian dari skuad tersebut."

Sky News mengabarkan Ivan Tooney sejatinya mengakui telah melakukan 232 pelanggaran aturan taruhan yang dibuat dalam kurun 2017 sampai 2021.

Seorang psikiatar, Dr Philip Hopley, sempat mewawancarai pemain berkebangsaan Inggris itu sebanyak dua kali.

Baca juga: Hasil Arsenal Vs Brentford 1-1: Ivan Toney Buyarkan Kemenangan The Gunners

Dr Philip Hopley pun menyimpulkan bahwa Ivan Toney memang mempunyai kecenderungan kecanduan judi.

Oleh karena itu, sanksi Ivan Toney, yang semula 11 bulan skorsing, dikurangi menjadi delapan bulan.

Adapun Ivan Toney juga diharuskan membayarkan denda senilai 50.000 poundsterling atau sekitar Rp 926 juta.

“Komisi menemukan bahwa pengurangan yang signifikan harus dilakukan untuk menceriminkan kecanduan judi yang didagnosisis oleeh Dr Philip Hopley,” demikian laporan FA, dikutip dari Sky News.

“Kurangnya kontrol yang dimiliki pemain sehubungan dengan perjudian jelas merupakan cerminan dari kecanduan judi,” lanjut laporan itu.

Baca juga: Brentford Vs Man United: Setan Merah Diprediksi Kalah Lagi, Ivan Toney Jadi Kunci

Brentford telah buka suara terkait kondisi yang dialami Ivan Toney. Klub berjuluk The Bees itu berjanji akan memberikan bantuan.

“Ivan dan Brentford menerima bahwa pelanggaran sudah dilakukan dan sanksi tidak dapat dihindarkan,” demikian pernyataan Brentford di laman resmi klub.

“Klub sekarang akan melakukan segalanya untuk memberikan dukungan kepada Ivan dan keluarga dalam menangani masalah ini,” lanjut keterangan itu.

Pemain berumur 27 tahun itu telah memberikan komentar mengenai sanksi yang diberikan FA kepadanya.

Baca juga: Jadwal Liga Inggris Pekan Terakhir, Duel Hindari Ancaman Degradasi

“Saya biasanya terburu-buru membela diri terhadap tuduhan palsu,” kata Ivan Toney di media sosial Instagram.

“Namun, sekarang saya melihat siapa yang mempercayainya sehingga saya tahu siapa yang akan disingkirkan lebih dulu,” tambah dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com