KOMPAS.com - Pawai atau arak-arakan rombongan timnas U22 Indonesia mengundang minat masyarakat untuk turun ke jalanan.
Masyarakat yang mengikuti pawai timnas U22 Indonesia pun tumpah ruah ke jalanan.
Mereka rela berjalan atau berdempet-dempetan sambil mengendarai motor untuk mengikuti rombongan skuad Garuda Muda yang berhasil meraih medali emas SEA Games 2023.
Sementara itu, di sejumlah titik pawai terlihat masyarakat Indonesia yang rela berpanas-panasan menunggu kedatangan Marselino Ferdinan dkk.
Saat rombongan timnas U22 Indonesia tiba di titik start pawai, yakni Kantor Kemenpora, masyarakat memberikan sambutan berupa nyanyi-nyanyian.
Baca juga: Arak-arakan Timnas, Skuad Garuda Disambut Meriah di Depan Kemenpora
Masyarakat terdengar meneriakkan "Campeone... Campeone" dan menyanyikan lagi Indonesia Pusaka.
Lalu, ketika bus double decker yang membawa rombongan timnas U22 Indonesia bergerak ke titik lain, masyarakat kembali menyanyikan sejumlah chant.
Salah satu chant berisi lirik yang menggambarkan rasa terima kasih masyarakat Indonesia kepada skuad Garuda Muda besutan Indra Sjafri.
Berkat perjuangan skuad Garuda Muda, Indonesia kembali meraih medali emas sepak bola SEA Games.
Baca juga: Kirab Juara Atlet SEA Games 2023, Arakan Bus Timnas Tiba di Kemenpora
Sebelum ini, Indonesia kali terakhir meraih medali emas sepak bola SEA Games pada edisi 1991 di Manila Filipina.
Artinya, Indonesia telah menunggu 32 tahun untuk kembali membawa pulang medali emas sepak bola dari ajang SEA Games.
Nyanyian terima kasih dari masyarakat yang tumpah ruah ke jalanan juga layak diberikan kepada atlet-atlet dari cabang olahraga lain.
Selain sepak bola, Indonesia juga mendapatkan medali emas dari cabor lainnya.
Baca juga: Klasemen Akhir SEA Games 2023: Indonesia Ketiga, Vietnam Juara Umum
Perjuangan mereka juga lah yang membuat Indonesia finis di peringkat ketiga klasemen medali SEA Games 2023 Kamboja.
Indonesia juga berhasil melampaui target emas yang semula dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo.