KOMPAS.com - Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberi penjelasan rencana pengumpulan para pemain tim nasional U20 Indonesia ke dalam satu klub.
Erick Thohir menjelaskan, rencana mengumpulkan pemain timnas itu bertujuan pemain bisa mendapatkan pengalaman bermain kompetitif.
Selain itu, hal itu dilakukan agar pemain tetap dapat bergabung ke dalam satu tim yang sama.
PSSI berencana mengumpulkan para pemain itu ke dalam klub Liga 1 Bhayangkara FC.
Baca juga: SEA Games 2023: Suara Hati Timnas U22 Indonesia untuk Jadi Generasi Emas
"Jadi, kan tidak hanya (para pemain U20), jadi (para pemain) U22 juga yang belum punya tim, bisa kami prioritaskan ke Bhayangkara FC," kata Erick, di Hotel Sultan, Jakarta, Jumat (21/4/2023) sore, seperti dikutip Antara.
"Namun, kalau sudah punya tim, kami tidak bisa memaksa. Namun, kalau timnya mau menitipkan, karena kami punya jangka panjang, itu sesuatu yang bagus karena tidak mungkin kami bentuk timnas tiap minggu atau bulan," ucap Erick.
Baca juga: SEA Games 2023: Selama Ramadhan Kerja Keras, Timnas Indonesia Mau Putus Puasa Emas
"Kami harus bentuk (timnas) tiga sampai lima tahun, apalagi mau ada percepatan dari pembinaan," katanya.
Mengenai mengapa Bhayangkara FC yang dititipkan untuk mengasuh para pemain timnas U20 tersebut, Erick membuka kesempatan jika ada klub Liga 1 lain yang berminat.
"Kalau ada tim lain yang mau menyerahkan timnya kepada PSSI, saya dengan senang hati. Ada tidak? Tolong ditanya selain Bhayangkara," kata Erick.
Wacana untuk mengumpulkan para pemain timnas ke dalam satu klub sempat dilontarkan oleh pemain timnas U20 Hokky Caraka, saat Presiden Joko Widodo mengunjungi para pemain timnas U20 dan U22 awal April silam.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.