Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Indonesian Insight Kompas
Kelindan arsip, data, analisis, dan peristiwa

Arsip Kompas berkelindan dengan olah data, analisis, dan atau peristiwa kenyataan hari ini membangun sebuah cerita. Masa lalu dan masa kini tak pernah benar-benar terputus. Ikhtiar Kompas.com menyongsong masa depan berbekal catatan hingga hari ini, termasuk dari kekayaan Arsip Kompas.

Kotak Pandora Politik dan Olahraga

Kompas.com - 31/03/2023, 15:08 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Sebaliknya, perhelatan olahraga pun rentan menjadi wadah hegemoni unjuk kekuatan politik negara dan atau kumpulan negara. Bagaimanapun, perhelatan olahraga digelar oleh organisasi internasional yang diikuti wadah-wadah olahraga negara-negara anggotanya.

Baca juga: Kekuasaan Rezim Politik Olahraga

Yang menjadi masalah, setiap wadah olahraga di suatu negara pun bisa jadi punya drama politik masing-masing. Ini belum bicara soal situasi politik dan keamanan di tiap negara yang pasti juga tak bisa dipisahkan dari pengelolaan dan penyelenggaraan hajatan olahraga.

Riset Sandra Meeuwsen dan Lev Kreft yang dipublikasikan di laman jurnal Taylor and Francis Online pada 7 Desember 2022, misalnya, mengurai persinggungan politik dan olahraga kontemporer ini dengan lugas. Sederet sejarah dan fakta dibedah.

Di dalam tulisan berjudul Sport and Politics in the Twenty-First Century ini, Meeuwsen dan Kreft antara lain memuat pula kritik terhadap FIFA dan Komite Olimpiade Internasional (IOC) atas praktik-praktik yang patut diduga merupakan unjuk hegemoni politik negara dan atau kumpulan negara di dunia olahraga.

Kembali ke keputusan FIFA yang membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, bisa jadi situasi terkini yang dimaksud oleh FIFA memang adalah penolakan sejumlah politisi dan elemen masyarakat atas kehadiran Timnas U-20 Israel di perhelatan ini.

Baca juga: Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023: Dari Kronologi hingga Dampak Ekonomi

Yang kemudian patut menjadi pertanyaan bagi kita semua, sebesar apa kekuatan Indonesia saat ini menyuarakan dukungan bagi kemerdekaan Palestina dalam konteks penolakan terhadap Timnas U-20 Israel tersebut?

Masihkah daya tawar Indonesia sekuat ketika Soekarno melarang tim Indonesia bertanding melawan tim Israel, misalnya?

Ataukah, jangan-jangan penolakan ini sekadar exit way terindah dan termudah bagi FIFA untuk membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, dengan clue memasukkan soal tragedi Kanjuruhan dalam siaran pers pembatalan itu?

Selain isu Israel, vonis rendah bahkan bebas bagi otoritas keamanan dan penyelenggara pertandingan di tragedi Kanjuruhan pun bisa dibaca sebagai situasi terkini di Indonesia.

Belum lagi, ada berentet kabar kerusuhan mewarnai laga bola di Tanah Air, yang tak satu atau dua kali memakan korban jiwa.

Baca juga: Vonis Bebas 2 Polisi di Kasus Tragedi Kanjuruhan Dikhawatirkan Suburkan Impunitas

Bagaimana bila ternyata FIFA meracik dua asumsi itu bersama lemahnya daya tawar Indonesia sebagai kekuatan politik dan ekonomi global apalagi dalam isu Israel?

Ya, tampaknya politik dan olahraga memang saudara kembar yang tak terpisahkan dengan banyak kotak pandora rentan terbuka di setiap kalinya. Seperti kata Jokowi, pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 ini sepatutnya adalah pembelajaran bagi kita semua.

Naskah: KOMPAS.com/PALUPI ANNISA AULIANI

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com