KOMPAS.com - Pemain Timnas Indonesia U-20, Marselino Ferdinan, turut menyuarakan perasaannya setelah FIFA memastikan pencabutan status tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 bagi tanah air.
Melalui unggahan Instagram story, pemain berusia 18 tahun tersebut mengeluarkan kesedihannya dan rekan-rekan di timnas setelah mendengar kabar dari FIFA dan Erick Thohir selaku Ketua Umum PSSI.
"Kami kehilangan impian besar kami," tulis Marselino pada Rabu (29/3/2023) malam WIB.
Marselino melanjutkan bahwa kesedihan dan rasa kehilangan akan impian besar sejatinya bukan terkait tentang dirinya, tetapi tentang teman-temannya.
Baca juga: Piala Dunia U20 Batal, Pembuat Gaduh Harus Dapat Sanksi Sosial Sampai Pidana
"Ini bukan tentang saya. Ini tentang impian teman-teman saya," sambungnya kembali.
Saat ini, Marselino telah meneken kontrak untuk bermain di Belgia bersama dengan KMSK Deinze.
Adapun mantan pemain Persebaya Surabaya tersebut turut prihatin dengan rekan-rekannya yang kehilangan kesempatan untuk bermain di ajang Piala Dunia U-20 2023.
Turnamen terbesar kedua FIFA tersebut kerapkali menjadi ajang bagi pemandu bakat dari seluruh dunia untuk memantau bakat-bakat dari pemain yang tampil dalam turnamen.
Baca juga: Pesan Menyentuh Iwan Bule Usai Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20
Oleh sebab itu, Marselino memahami perasaan dari Hokky Caraka dkk atas gagalnya tampil di Piala Dunia U-20.
Pemain berusia 18 tahun tersebut selama ini menjadi salah satu pemain andalan dari pelatih Timnas U-20 dan Senior Indonesia, Shin Tae-yong.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.