Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antonio Conte Meledak: Sebut Pemain Tottenham Egois, Serang Bos, 20 Tahun Nihil Trofi

Kompas.com - 19/03/2023, 14:40 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

Menurut Conte, permasalahan Tottenham sudah begitu mengakar.

“Mereka tidak mau bermain di bawah tekanan, mereka tak mau bermain dengan merasakan stres. Inilah kisah Tottenham,” tutur Conte.

Kultur juara memang seperti hilang di tubuh Tottenham. Kali terakhir kubu London Utara itu meraih trofi adalah pada 2008, kala meraih titel Piala Liga Inggris bareng pelatih asal Spanyol, Juande Ramos.

Bahkan, harus mundur sampai tahun 1961 untuk melihat terakhir kali Spurs menjuarai kompetisi kasta teratas Liga Inggis.

Baca juga: Drama Saling Sindir Richarlison dan Antonio Conte di Tottenham

Setelah 2008, pelatih-pelatih hebat berdatangan ke Tottenham semodel Mauricio Pochettino dan Jose Mourinho. Namun, tak satu pun dari mereka sukses memutus puasa gelar Tottenam.

Keberadaan Conte sejak 2021 juga tak banyak mengubah situasi. Sang pelatih Italia pun dengan berani menyerang sang bos, Daniel Levy, yang memimpin Tottenham sejak 2001.

“Dua puluh tahun ada pemilik klub dan mereka tak pernah memenangi apa pun, tapi kenapa? Kesalahan hanya dilimpahkan kepada klub, atau kepada setiap pelatih yang ada di sini,” ujar Conte dilansir dari Sky Sports.

“Anda berisiko mengganggu figur seorang pelatih dan melindungi situasi yang lain dalam setiap momen.”

“Sampai sekarang, saya berusaha menyembunyikan situasi ini, tapi sekarang, tidak, sebab saya ulangi saya tidak ingin menyaksikan apa yang saya lihat hari ini, karena ini tak bisa diterima, juga tak bisa diterima untuk para fan,” ujar Conte tegas.

“Mereka mengikuti kami, membayar tiket dan menonton tim lagi-lagi menunjukkan performa semacam ini yang tak bisa diterima. Kami harus banyak memikirkan tentang ini,” kata Conte yang juga sempat bersitegang dengan petinggi Inter Milan usai meraih gelar juara Liga Italia pada 2020-2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com