Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inter Vs Porto, Conceicao Menilai Lautaro Martinez Layak Diganjar Kartu Merah

Kompas.com - 23/02/2023, 13:00 WIB
Rafiandra Putra Andika,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih FC Porto, Sergio Conceicao, merasa kartu merah yang diterima Otavio pada pertandingan melawan Inter Milan mengubah jalannya laga.

Conceicao juga menganggap penyerang Inter Milan, Lautaro Martinez, seharusnya dihukum dengan larangan bermain pada leg kedua.

Porto harus mengakui keunggulan Inter Milan dengan skor 0-1 dalam laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Giuseppe Meazza, Milan pada Kamis (23/2/2023) dini hari WIB.

Gol tunggal kemenangan Inter Milan baru datang pada periode akhir pertandingan melalui tandukan Romelu Lukaku, yang memastikan Inter akan datang ke kandang Porto dengan keunggulan agregat 1-0.

Baca juga: Romelu Lukaku: Dicadangkan karena Bobot 103 Kg, Masuk Jadi Penentu Kemenangan Inter

Setelah laga berjalan cukup imbang, Porto justru harus bermain dengan 10 orang pada periode akhir laga. Otavio mendapatkan kartu kuning kedua pada menit ke-78 setelah melanggar Hakan Calhanoglu.

Menurut Conceicao, kartu merah yang diterima Otavio tersebut membuat jalannya pertandingan lebih sulit untuk Porto, terutama pada 10 menit terakhir.

"Saya rasa hasilnya cukup adil, 10 menit terakhir sangat sulit untuk kami," ujar Conceicao dalam konferensi pers pascalaga, dikutip dari Football Italia.

Conceicao tidak mendebatkan kartu merah yang diterima Otavio. Tetapi ia merasa ada pemain Inter Milan yang juga seharusnya mendapat kartu merah.

Baca juga: Hasil Liga Champions: Leipzig-Man City Imbang, Inter Bekuk Porto

Pemain yang dimaksud pelatih asal Portugal tersebut adalah Lautaro Martinez, yang ia anggap melakukan pelanggaran kepada bek veteran Porto, Pepe.

Namun, Conceicao tidak menyalahkan keputusan wasit yang memimpin laga, dan membiarkan publik menilai apa yang telah terjadi.

"Otavio keluar dari pertandingan, kartu yang ia terima bisa dimengerti, namun ada pemain Inter yang juga seharusnya dihukum," kata Conceicao.

"Saya percaya Lautaro Martinez seharusnya dihukum karena melanggar Pepe dan jika itu terjadi, ia bisa menerima larangan bermain pada leg kedua."

Baca juga: Hasil Inter Vs Porto 1-0: Onana-Dzeko Adu Mulut, 1 Kartu Merah, Lukaku Penentu 

"Ini apa yang wasit telah putuskan, saya tidak akan bilang jika itu benar atau tidak, saya akan membiarkan anda menilai itu," ucap Conceicao menambahkan.

Dengan kartu merah tersebut, Otavio akan menerima hukuman larangan bermain untuk leg kedua ketika Porto harus menang dengan selisih dua gol jika ingin lolos ke perempat final.

Leg kedua babak 16 besar Liga Champions antara Porto vs Inter akan diselenggarakan di Estadio do Dragao, Porto, Portugal pada 15 Maret 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com