Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komite Ad Hoc Suporter, Upaya Erick Thohir Cegah Tragedi Kanjuruhan Terulang

Kompas.com - 19/02/2023, 10:34 WIB
Farahdilla Puspa,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyebut bahwa Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan korban masih bisa terulang.

Oleh karena itu, Erick Thohir dan jajaran petinggi PSSI lainnya membentuk Komite Ad Hoc sebagai tindakan pencegahan. 

Pembentukan Komite Ad Hoc disetujui setelah rapat Komite Eksekutif PSSI yang digelar di kantor PSSI di GBK Arena, Jakarta, Sabtu (18/2/2023). 

Rapat itu diikuti oleh kedua Wakil Ketua Umum PSSI yaitu Zainudin Amali dan Ratu Tisha, serta anggota Exco (Komite Eksekustif) PSSI. 

Baca juga: Reaksi Erick Thohir soal Kericuhan di Laga PSIS Semarang Vs Persis

Selain Komite Ad Hoc Suporter, PSSI juga membentuk Komite Ad Hoc Infrastruktur, dan Badan Tim Nasional. 

PSSI bergerak cepat membentuk Komite Ad Hoc setelah terjadi kericuhan antara suporter dan polisi pada Jumat (17/2/2023). 

Bentrokan antara suporter dan polisi terjadi di luar Stadion Jatidiri, tempat berlangsung pertandingan PSIS Semarang vs Persis Solo. 

Erick Thohir menjelaskan salah satu tujuan pembentukan Komite Ad Hoc Suporter adalah untuk memberikan perlindungan kepada para fans. 

Baca juga: Penjelasan Waketum PSSI Ratu Tisha soal Komite Ad Hoc Suporter Bentukan Erick Thohir

"Peristiwa Kanjuruhan bisa bukan yang terakhir, bisa ada lagi. Contohnya kemarin, tetapi tentu ini yang harus kami investigasi. Tidak menyalahkan siapa-siapa," kata Erick Thohir kepada kru media yang hadir. 

"Baru nanti penegakan hukumnya. Kami bahas ini kenapa perlu ada Komite Ad Hoc Suporter? Bukan menyalahkan suporter, tetapi perlindungan suporter," ucapnya. 

"Kami juga harus memastikan aturan-turan yang disepakati antara PSSI dan pemerintah," tutur Erick Thohir, dikutip dari Kompas TV

Kericuhan di Stadion Jatidiri bermula dari kedatangan penggemar tuan rumah untuk menyaksikan langsung laga PSIS Semarang vs Persis Solo. 

Baca juga: Badan Tim Nasional: Sempat Timbulkan Polemik, Dihidupkan Lagi oleh Erick Thohir

Padahal, sebelumnya sudah diumumkan bahwa duel tersebut berlangsung tanpa penonton. 

Keributan tak terhindarkan setelah suporter yang memaksa masuk dan polisi yang melakukan penghadangan saling dorong. 

Situasi yang semakin tidak kondusif membuat pihak keamanan menembakkan gas air mata untuk mengendalikan massa.

Pihak keamanan juga menyiramkan air melalui water cannon untuk menghalau massa sekaligus mengurangi asap dari gas air mata.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Liga Lain
Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Liga Italia
5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Liga Italia
Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Sports
Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Sports
Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com