Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Calon Waketum PSSI Pilihan La Nyalla, dari Menpora hingga Ratu Tisha

Kompas.com - 14/02/2023, 22:20 WIB
Faishal Raihan

Penulis

KOMPAS.com - Calon ketua umum PSSI periode 2023-2027 La Nyalla Mattalitti membidik Ratu Tisha hingga Menpora menjadi wakilnya jika ia terpilih.

La Nyalla Mattalitti mencalonkan diri sebagai calon ketua umum PSSI untuk periode 2023-2027 bersama empat nama lainnya.

Mereka adalah Erick Thohir, Arif Putra Wicaksono, Doni Setiabudi, dan Fary Djemy Francis.

Kelimanya akan bersaing mendapatkan suara di Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI, yang akan digelar pada Kamis (16/2/2023).

Baca juga: La Nyalla Siap Tandatangani Pakta Integritas, Salah Satu Isinya Rp 1 Miliar untuk Asprov

La Nyalla Mattalitti cukup percaya diri bisa mendapat suara terbanyak di KLB PSSI

Dia juga mengajak para voter untuk memilih sosok yang tepat untuk posisi wakil ketua umum (waketum) dan komite eksekutif (exco) PSSI.

"Setelah rapat dengan timses, diputuskan saya tetap akan maju pada KLB tanggal 16 Februari nanti. Dan Insya Allah menang," kata La Nyalla dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (14/2/2023).

"Harapan saya para voter untuk memilih orang-orang terbaik yang memiliki integritas dan kapasitas untuk menyongsong harapan baru dan PSSI yang baru yang akan saya pimpin," lanjutnya.

Baca juga: Janji La Nyalla jika Terpilih Jadi Ketum PSSI, Subsidi Rp 1 Miliar untuk Tiap Asprov

"Para voter adalah teman lama dan mereka tahu kinerja saya dalam bekerja untuk sepak bola," ujar pria yang sekarang menjabat Ketua DPD RI itu.

Ada lima calon waketum yang dipilih dan masuk dalam komposisi La Nyalla. Dua di antaranya adalah Menpora Zainudin Amali, serta Ratu Tisha.

Sementara, para exco yang dipilih oleh La Nyalla dan para voter pendukungnya ada 10 nama.

"Calon Waketum yaitu Ahmad Riyadh, Gede Widiade, Zainudin Amali, Ratu Tisha, Ahmad Syauqi Soeratno," ucapnya.

Baca juga: Erick Thohir hingga La Nyalla Berebut 1 Kursi, Apakah Ketua Umum PSSI Digaji?

"Para Exco yang dipilih adalah orang-orang yang mempunyai integritas dan kapasitas di bidangnya. Saya memilih 10 nama Exco," ucap La Nyalla.

Menariknya, dari nama-nama yang dipilih La Nyalla hanya ada satu pengurus lama, yakni Ahmad Riyadh. Selebihnya adalah orang-orang baru. 

"Saya sudah sejak awal punya komitmen tidak akan memakai pengurus lama yang tanda petik, dan saya akomodir satu itu adalah Ahmad Riyadh sebagai waketum, dia Ketua Asprov Jawa Timur dan kemarin dia sebagai Exco," tutur La Nyalla.

Calon Waketum La Nyalla:

  1. Ahmad Riyadh
  2. Gede Widiade
  3. Zainudin Amali
  4. Ratu Tisha
  5. Ahmad Syauqi Soeratno

Calon Exco La Nyalla:

  1. Tommy Apriantono (football science expert) 
  2. Indra Datuk Rajo Lelo (amateur football expert)
  3. Rudi Yulianto (football security expert)
  4. Khaerul Anwar (football legal expert) 
  5. Syafril Nasution (football media expert)
  6. Muhammad (youth football expert)
  7. Tigor Shalom Boboy (football governance expert)
  8. Sigit Widodo (football amateur expert)
  9. Yeyen Tumena (ex National Player)
  10. Ganis Rumpoko (fanbase development expert/Liverpool alumni)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com