Hari berhasil lolos jebakan offside dan mencetak gol lewat tembakan kaki kiri deras untuk membukukan gol keduanya musim ini.
Kedua tim pun masuk ke tengah babak dengan keunggulan 2-0 bagi PSIS Semarang.
Tuan rumah kalah penguasaan bola 43-57 persen pada babak pertama. Namun, mereka unggul tembakan tepat sasaran, empat berbanding dua.
BABAK KEDUA
Dewa United menjadi kubu pertama yang mengancam gawang lawan pada babak kedua.
Karim Rossi melepas tembakan kaki kiri deras dari luar kotak penalti yang bisa ditepis kiper Adi Satryo.
Namun, pemain sama bisa memperkecil ketertinggalan timnya hanya beberapa saat kemudian.
Rossi memanfaatkan umpan silang akurat Egy Maulana Vikri ke tengah kotak penalti untuk membobol gawang Satryo dengan penyelesaian apik dari posisi tak terjaga.
Ambisi Dewa United untuk menyamakan kedudukan terpukul setelah tuan rumah kembali memperlebar keunggulan.
Lagi-lagi, kombinasi Marukawa dan Hari Nur yang berperan dalam menjebol gawang tim tamu
Kali ini, penyerang bernomor punggung 22 tersebut menyundul bola masuk lewat diving header setelah ia mendapat umpan silang akurat kaki kanan Marukawa dari sisi kiri lapangan.
Pada menit ke-65, giliran Dewa United yang mendapatkan penalti. Pemain tengah Rangga Muslim dijatuhkan Alfeandra Dewangga saat ia melakukan tusukan ke dalam kotak penalti.
Bek Risto Mitrevski maju sebgai eksekutor dan ia melepas tembakan panenka yang bersarang tinggi ke sisi kanan atas gawang PSIS.
Tak lama kemudian, Marukawa nyaris menjadi penyedia gol keempat PSIS Semarang.
Akan tetapi, umpan silang derasnya persis melintasi depan garis gawang tim lawan tanpa ada pemain PSIS yang bisa menyontek masuk.