FRMF juga sangat kecewa karena Cesar Arturo Ramos tidak menggunakan VAR untuk meninjau ulang insiden yang berpotensi menghasilkan penalti untuk Maroko.
Anda bisa membaca kronologi protes resmi FRMF di artikel berikut ini: Baca juga: Kalah dari Perancis, Maroko Kirim Protes Resmi ke FIFA soal Wasit
Anas Zrouri menjadi salah satu pemain Maroko yang secara terbuka mengkritik kinerja wasit Kroasia vs Maroko.
Menurut Anas, timnas Maroko kemungkinan besar akan menang jika wasit Al-Jassim lebih adil.
"Kami memainkan pertandingan hebat melawan Kroasia dan bisa saja menang jika bukan karena kesalahan wasit yang mempengaruhi para pemain," kata Anas dikutip dari Al-Mountakhab.
"Sayangnya, wasit terkadang tidak adil. Wasit tidak memberikan keadilan kepada kami. Namun, peringkat keempat merupakan prestasi bersejarah bagi timnas Maroko," ucap pemain berusia 22 tahun itu.
Berbeda dari Anas Zrouri, Walid Regragui maupun Hakimi tidak berkomentar soal kepemimpinan wasit Al-Jassim saat menjalani sesi wawancara pascalaga kontra Kroasia.
Baca juga: Pelatih Maroko: Pemain Beri Segalanya, Selamat Kroasia...
Walid Regragui memilih memuji perjuangan anak asuhnya yang sudah mencetak sejarah dengan menduduki peringkat keempat Piala Dunia 2022.
Itu adalah prestasi tertinggi tim asal Afrika dan negara Arab dalam sejarah Piala Dunia.
"Kami senang karena kami menjadi empat tim terbaik di dunia sekarang. Itu adalah sebuah kemajuan," kata Walid dikutip dari RMC Sports.
"Saya pikir kami adalah salah satu generasi terbaik Afrika karena sukses menapak semifinal Piala Dunia. Tidak ada yang bisa mengambil itu dari para pemain ini," ucap Walid.
"Kami sangat puas dengan pencapaian ini meski kekalahan itu pahit. Namun, saya pikir hasil ini sangat pantas. Selamat untuk Kroasia," ujar Walid.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.