Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Piala Dunia 2022, Pelatih Brasil Berang Lihat Neymar Jadi Sasaran Tekel

Kompas.com - 28/11/2022, 09:15 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber BBC Sport

KOMPAS.com - Pelatih timnas Brasil, Tite, berang setelah Neymar Jr kembali menjadi sasaran tekel lawan pada Piala Dunia 2022 Qatar.

Tite mengungkapkan kekesalannya dalam konferensi pers menjelang pertandingan Brasil vs Swiss.

Duel Brasil vs Swiss merupakan laga Grup G Piala Dunia 2022 yang akan dihelat di 974 Stadium pada Senin (28/11/2022) malam WIB.

Neymar Jr sudah dipastikan akan absen pada laga Brasil vs Swiss karena saat ini sedang menjalani pemulihan cedera ankle kaki kanan.

Pemain berusia 30 tahun itu mendapatkan cedera ankle ketika Brasil mengalahkan Serbia 2-0 pada laga pertama Grup E tengah pekan lalu.

Baca juga: Neymar Tidur di Ruang Terapi demi Bisa Main Lagi di Piala Dunia 2022

Neymar Jr kala itu langsung ditarik keluar pada menit ke-79 setelah menerima tekel keras dari bek Serbia, Nikola Milenkovic.

Dalam banyak video yang beredar, Neymar tampak langsung menangis di bangku pemain ketika kaki kanannya dikompres es batu.

Bintang milik Paris Saint-Germain (PSG) itu juga terlihat pincang ketika berjalan karena ankle kaki kanannya bengkak.

Dikutip dari BBC Sports, Neymar tercatat sembilan kali dilanggar oleh pemain Serbia sebelum ditarik keluar pada menit ke-79.

Statistik itu menjadikan Neymar pemain yang paling sering dilanggar pada matchday pertama fase grup Piala Dunia 2022 yang menyajikan 16 pertandingan.

Baca juga: Rakyat Brasil Senang Neymar Cedera, Raphinha Beri Sindiran Keras

Fakta itulah yang membuat Tite murka karena Neymar terus-menerus menjadi sasaran tekel pemain lawan.

Tite juga menyesal karena terlambat menarik keluar Neymar pada laga Brasil vs Serbia.

"Saya tahu Milenkovic tidak berniat mencederai Neymar. Itu bukan tekel yang brutal. Namun, ada pemain yang sengaja mengincar Neymar sebelumnya," kata Tite dikutip dari Gazzeta dello Sport.

"Saya tidak sadar Neymar kesakitan ketika itu. Saya seharusnya menarik Neymar lebih cepat," tutur Tite.

"Jika ingin menikmati sepak bola, Anda harus memperhatikan pelanggaran pemain. Mereka fokus kepada pemain tertentu," ucap pelatih berusia 60 tahun itu.

"Inilah efeknya yang terjadi. Ini harus segera dihentikan (mengincar pemain tertentu)," tutur Tite menambahkan.

Baca juga: Piala Dunia 2022: Neymar Absen hingga Fase Grup Berakhir

Dikutip dari BBC Sports, Neymar Jr menjadi pemain yang paling sering dilanggar dalam tiga edisi Piala Dunia terakhir.

Mantan bintang Barcelona itu tercatat 53 kali dilanggar sejak Piala Dunia 2014 hingga Piala Dunia 2022 (data sampai laga Brasil vs Serbia pekan lalu).

Salah satu pelanggaran terberat yang menimpa Neymar terjadi pada laga perempat final Piala Dunia 2014 ketika Brasil menghadapi Kolombia.

Neymar Jr yang kala itu masih berusia 22 tahun nyaris lumpuh setelah punggungnya diterjang gelandang Kolombia, Juan Zuniga.

Berlanjut ke Piala Dunia 2018 Rusia, Neymar Jr menjadi pemain yang paling sering dilanggar, yakni sebanyak 26 kali.

Media Swiss, RTS, bahkan menyebut Neymar Jr menghabiskan waktu 13 menit 50 detik untuk berguling di lapangan setelah dilanggar pada Piala Dunia 2018 Rusia.

Terkini, Tite menyebut Neymar Jr kemungkinan akan absen sampai akhir fase grup Piala Dunia 2022 Qatar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade

Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com