Sebelumnya, pada Selasa (8/11/2022), Presiden FIFA periode 1998-2015 Sepp Blatter menyiratkan bahwa dirinya menyesal telah memilih Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022.
"Pemilihan Qatar adalah sebuah kesalahan. Qatar terlalu kecil untuk sebuah negara. Sepak bola dan Piala Dunia terlalu besar untuk mereka," kata Blatter, kepada media Swiss, Tages-Anzeiger, dikutip dari BBC.
Dalam kesempatan yang sama, Nasser Al Khater juga menjawab soal laporan yang melebih-lebihkan angka kematian pekerja saat membangun stadion.
Nasser menegaskan bahwa hanya ada tiga pekerja yang meninggal. Standar internasional tentang langkah-langkah kesehatan dan keselamatan kerja juga telah diterapkan.
Baca juga: Skuad Belgia untuk Piala Dunia 2022: 26 Setan, 1 Tujuan
“Outlet media berfokus pada menyoroti hal-hal negatif. Angka ini (kematian tiga pekerja) diberikan kepada mereka berkali-kali tetapi sayangnya mereka tidak mempublikasikannya," ucap Nasser.
Di tengah hujan kritik, Nasser Al Khater mengungkapkan bahwa antusiasme publik terhadap Piala Dunia 2022 tidak berpengaruh.
Hal itu terlihat dari sekitar 40 juta pemohon yang memesan tiket pertandingan Piala Dunia Qatar 2022.
“Sebanyak 40 juta aplikasi tiket pertandingan diterima. Tiga juta tiket telah terjual," kata Nasser Al Khater.
Baca juga: Daftar Skuad Timnas Jerman ke Piala Dunia 2022, Pembelaan Hansi Flick
"Angka-angka ini menunjukkan bahwa Qatar akan menjadi tuan rumah turnamen paling sukses dalam sejarah Piala Dunia FIFA," imbuhnya.
“Kami fokus untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA pertama di negara-negara Arab, dan yang paling sukses dalam sejarah turnamen," tutur Nasser.
Piala Dunia 2022 Qatar akan berlangsung pada 20 November sampai 18 Desember 2022.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.