Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia vs Curacao, Penyesalan dan Sorotan Pelatih Lawan

Kompas.com - 25/09/2022, 06:00 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Pelatih Curacao, Remko Bicentini, memuji penampilan timnas Indonesia saat menghadapi timnya. Namun, ia juga punya penyesalan dari laga di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) tersebut.

Pertandingan Indonesia vs Curacao berakhir dengan kemenangan 3-2 Garuda atas negara dari Kepulauan Karibia tersebut.

Gol-gol Marc Klok, Fachrudin Aryanto, dan Dimas Drajad memberikan pasukan Shin Tae-yong kemenangan impresif menghadapi lawan yang unggul 71 peringkat di ranking FIFA tersebut.

Garuda bahkan unggul penciptaan peluang (11 berbanding 7) dan tembakan tepat sasaran (9-3) dibanding tim CONCACAF tersebut.

Baca juga: Timnas Indonesia Vs Curacao: Menang 3-2, Garuda Jawab Tantangan STY

Seusai laga, Remko Bicentini memberikan pujian terhadap performa Garuda walau ia juga punya penyesalan dari pertandingan.

"Pemain Indonesia bermain sangat bagus dari transisi bertahan ke menyerang. Mereka menciptakan banyak kesempatan," ujarnya di sesi konferensi pers.

"Di lain sisi kami juga gagal menceploskan 2-3 kesempatan emas pada 20 menit pertama."

"Secara keseluruhan, Indonesia bermain sebagai tim dan sangat bagus."

Timnas Indonesia (hitam) tengah menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya jelang duel Indonesia vs Curacao, dalam pertandingan FIFA Match Day, Sabtu (24/9/2022) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).KOMPAS.com/Adil Nursalam Timnas Indonesia (hitam) tengah menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya jelang duel Indonesia vs Curacao, dalam pertandingan FIFA Match Day, Sabtu (24/9/2022) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).

Sang pelatih mengatakan bahwa ia ingin melihat peningkatan performa pada laga kedua di Stadion Pakansari, Bogor, pada Selasa (27/9/2022).

"Kami ingin bermain lebih bagus, bermain sesuai kekuatan kami, dan tak membuang-buang penguasaan bola," ujarnya.

Baca juga: Hasil Timnas Indonesia Vs Curacao: Gol Dimas Drajad Bawa Garuda Menang 3-2

"Kami harus lebih bagus dalam possession bola karena Indonesia bagus dari transisi bertahan ke menyerang."

"Kami harus lebih baik pada laga kedua."

Terakhir, sang pelatih juga mengutarakan bahwa perjalanan jauh yang harus ditempuh timnya menjadi faktor pada laga ini walau ia tak ingin memakai itu sebagai alasan.

Ia pun ingin Leandro Bacuna cs tampil lebih sesuai kapasitas mereka.

"Kami kecewa karena kami ingin menang di semua laga," lanjutnya.

"Namun, hari ini tak terjadi. Tentu kami kecewa tetapi kami harus berada di level kami pada laga berikut."

"Tentu saja kami harus menempuh perjalanan jauh dari Curacao, ke Belanda, lalu ke sini. Tim tak punya banyak waktu latihan. Tetapi, itu bukan alasan."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Ernando dan Karakter Adu Penalti

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Timnas Indonesia
Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Motogp
Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Badminton
Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com