Ligue 1 Punya Messi, Bundesliga Punya Mimpi untuk Indonesia

Kompas.com - 23/09/2022, 07:00 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Ligue 1 alias Liga Perancis memiliki Lionel Messi sebagai daya tarik utama. Di lain sisi, Bundesliga mempunyai mimpi untuk Indonesia.

Liga Jerman atau Bundesliga merupakan salah satu dari lima kompetisi elite Eropa.

Liga Inggris (Premier League), Liga Spanyol (LaLiga), Liga Italia (Serie A, dan Liga Perancis (Ligue 1) melengkapi konstelasi 5 liga top di Benua Biru.

Kendati baru ditinggal para bintang besar semodel Robert Lewandowski (dari Bayern Muenchen ke Barcelona) dan Erling Haaland (Dortmund ke Man City), Bundesliga diyakini tetap punya pesona tersendiri.

Apa lagi pesona Bundesliga yang membuat mereka bisa tetap bersaing dengan Ligue 1 yang punya Lionel Messi atau Premier League, yang berputar kencang sebagai sebuah industri?

“Saya pikir sebuah liga punya arti yang jauh lebih besar daripada satu pemain tertentu yang datang dan pergi," kata Kevin Sim, Head of APAC Bundesliga dalam sebuah sesi interviu daring yang turut dihadiri KOMPAS.com, Rabu (21/9/2022).

"Sebelum Erling Haaland ada striker hebat lain, sebelum Lewandowski ada Aubameyang, selalu ada pemain yang merekah dari Bundesliga.” 

Baca juga: Keberanian Thomas Doll Undang Kekaguman Legenda Bundesliga

“Saya pikir yang kami inginkan sebagai sebuah liga, adalah Bundesliga ingin dikenal sebagai kompetisi yang memberikan pengalaman luar biasa bagi fan bukan hanya di dalam lapangan, tapi juga melalui layar televisi.”

“Kami ingin menampilkan sepak bola menghibur berkelas dunia. Orang menyaksikan Bundesliga untuk menikmati tim terbaik dan yang pasti gol,” tutur Kevin Sim yang menjadi kepala Bundesliga di region Asia Pasifik selama 5 tahun belakangan ini.

Kevin Sim menuturkan sebuah fakta soal kenapa Bundesliga selalu punya tempat tersendiri di hati fan sepak bola asal Asia.

Selain karena kerap menjadi liga penghasil gol terbanyak, Bundesliga juga rutin mengorbitkan talenta-talenta terbaik dari Asia.

Ali Daei (Iran), Mehdi Mahdavikia (Iran), Son Heung-min (Korea Selatan), hingga Makoto Hasebe (Jepang) adalah sejumlah bintang-bintang Asia yang mewarnai Bundesliga.

“Kenapa Bundesliga terlihat atraktif untuk fan dari Asia Pasifik? Jawabannya simpel. Coba lihat dari perspektif ini. Kami bekerja keras untuk menjalin koneksi Bundesliga dengan region ini,” kata Kevin Sim.

Baca juga: Cerita Legenda Bundesliga Suka Mi Instan Indonesia

“Anda bisa lihat Bundesliga memiliki pemain Asia lebih banyak dari liga-liga Eropa lain, secara historis maupun dalam beberapa tahun terakhir.”

“Ada 27 pemain Asia di Bundesliga, itu menghitung pemain di Bundesliga 1 dan 2. Sebanyak 17 pemain ada di divisi teratas dan 10 lainnya di divisi dua,” ucapnya lagi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com