Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Skema Baru Persib di Era Luis Milla, Henhen Ungkap Kelebihannya

Kompas.com - 20/09/2022, 14:00 WIB
Adil Nursalam,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Persib Bandung sukses meraih tiga kemenangan beruntun di bawah arahan pelatih Luis Milla.

Entrenador asal Spanyol itu berhasil mengantarkan Persib kepada kemenangan di Liga 1 2022-2023 mengalahkan RANS Nusantara FC, Arema FC, dan PS Barito Putera.

Milla membawa perubahan di Persib, yang paling kentara adalah perubahan taktik meninggalkan skema empat bek.

Persib memasuki era baru yang lebih modern dengan formasi tiga bek pendekatan tiki-taka ala La Furia Roja.

Baca juga: Rencana Luis Milla untuk Persib Selama Jeda Laga-laga Internasional

Pemain Persib dituntut bergerak dinamis tanpa bola, mereka mempraktekkan skema perubahan formasi ketika melakukan transisi dari menyerang ke bertahan maupun sebaliknya.

Persib bisa memainkan skema lima bek sejajar 5-4-2 dan mengubahnya dalam transisi 3-4-3. 

Henhen Herdiana bek kanan Persib bahkan bisa sering berada di kotak penalti membantu penyerangan.

Maka satu gol berhasil ia sumbangkan dalam kemenangan terakhir tim atas PS Barito Putera dalam skor 5-2.

Baca juga: Lika-liku Bek Persib Henhen Herdiana, Butuh Lima Tahun Bisa Mencetak Gol

Memang membutuhkan fisik yang prima untuk memainkan peran wing back naik turun, tetapi Henhen menikmati peran barunya saat ini.

“Kalau posisi yang sekarang bisa dilihat sendiri, mudah Henhen berada di kotak penalti lawan, saat menyerang Henhen selalu ada, itu sih plusnya,” ungkap Henhen.

Milla adalah pelatih yang memperhatikan detail dalam setiap skema yang ia instruksikan.

Hal itu yang buat Henhen tidak kesulitan dalam menjalankan instruksi pelatihnya tersebut saat pertandingan, karena Milla selalu mematangkannya di setiap latihan.

Baca juga: PR Persib Usai Kandaskan Barito, Kambuaya Siap Fight di Laga Klasik

“Kalau kesulitan sih enggak karena sebelum kita bertanding sudah ada skemanya di latihan. Jadi kita selalu mengaplikasikannya di dalam latihan itu ke pertandingan,” kata Henhen.

Kini tim Pangeran Biru menatap optimis laga big match Persib vs Persija Jakarta pada 2 Oktober mendatang. Tiga kemenangan beruntun jadi modal positif pasca jeda internasional FIFA Match Day

 “Ya ini jadi modal karena yang dibutuhkan dalam pertandingan big match itu adalah mental, mental sekarang aman,” ujar Henhen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Ernando dan Karakter Adu Penalti

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Timnas Indonesia
Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Motogp
Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Badminton
Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Keyakinan Pasukan STY Akan Tetap Menyerang

Indonesia Vs Uzbekistan: Keyakinan Pasukan STY Akan Tetap Menyerang

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com