BANDUNG, KOMPAS.com - Kekalahan telak 1-5 Persib Bandung di tangan PSM Makassar menjadikan Maung Bandung sebagai tim yang paling banyak kebobolan pada delapan pekan awal Liga 1 2022-2023.
Persib sudah kebobolan 18 gol dari tujuh pertandingan Liga 1 2022-2023, dengan rerata kebobolan 2,57 gol per pertandingan.
Bek asing Persib Nick Kuipers mengaku malu sebagai pemain belakang tak mampu membuat Maung Bandung bertahan lebih baik pada awal musim ini.
Namun, ia selalu introspeksi diri dan melakukan pembenahan baik secara pribadi dan tim.
Baca juga: Digenjot Fisik Luis Milla, Pemain Persib Dilarang Minum Selama Berlatih
“Ya memang sulit mengatakannya karena kami semua tidak ingin ini terjadi,” kata bek berusia 29 tahun tersebut.
“Terlalu banyak kebobolan tentu saja merupakan hal yang negatif dan tentunya tidak bagus. Namun, setiap hari kami bekerja untuk memperbaikinya,” tuturnya menjelaskan.
Jika dirunut, Persib kebobolan dua kali dari Bhayangkara FC, tiga gol dari Madura United, empat gol dari Borneo FC Samarinda, satu gol dari PSIS Semarang, tiga gol dari Bali United, lima gol dari PSM Makassar.
Persib hanya berhasil menjaga clean sheet saat menghadapi PSS Sleman.
Kondisi pertahanan Persib memang sedang tidak baik-baik saja dengan absennya beberapa pemain utama.
Para pemain pengganti pun tampaknya masih belum padu seperti musim lalu.
Baca juga: Luis Milla Benahi Tim Persib, Jamin Gaya Bermain yang Berbeda
“Kalah 0-1 atau 1-5 itu sama saja, kami tetap kalah. Namun, kebobolan terlalu banyak tentunya tidak bagus dan kami terus coba membenahi itu setiap saat,” papar pemain kelahiran Maastricht, Belanda, ini.
Kuipers bertekad memperbaiki sisi pertahanan dan menang di pertandingan selanjutnya yakni Persib vs RANS Nusantara FC, Minggu (4/9/2022).
Ia merasa bertanggung jawab dan ingin pertahanan Persib kembali kuat setangguh musim lalu yang secara rerata hanya kebobolan 0,64 gol per pertandingan.
“Saya harap kami bisa kembali menjadi tim dengan pertahanan terbaik lagi seperti sebelumnya,” harap Kuipers.
Baca juga: Respons Pemain Persib Setelah Latihan fisik Sampai Keteteran oleh Luis Milla
“Ini juga tentu sulit bagi saya karena banyak kebobolan, saya merasa bertanggung jawab atas hal ini,” imbuh pemain setinggi 193 cm tersebut.
Bersama pelatih baru Luis Milla, Kuipers yakin tim bisa keluar dari masa-masa buruk ini.
Persib tengah mencari penebusan atas performa buruk Maung Bandung di laga-laga sebelumnya.
“Seperti yang saya katakan, kami bekerja setiap harinya untuk bisa mengatasi ini dan mencatatkan clean sheet lagi dan kami mulai menang lagi. Memang buruk tapi kami harus melihat ke depan, melihat laga berikutnya,” tuturnya lagi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.