Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

86 Hari Jelang Piala Dunia 2022: Kisah Magical Magyars, Tim Legenda Hongaria yang Tak Juara Dunia

Kompas.com - 26/08/2022, 18:22 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber FIFA

Dengan generasi emas, Hongaria asuhan Gusztav Sebes menyambut Piala Dunia 1954 dengan modal meyakinkan.

Baca juga: Jadwal Timnas Inggris di Piala Dunia 2022, Pembuktian The Three Lions

Lagi dan lagi, Hongaria membuat publik sepak bola terpukau. Mereka menjadi juara grup dan berhasil mengalahkan tim-tim kuat seperti Brasil juga Uruguay di Piala Dunia 1954.

Meski terkenal dengan permainan kolektif, Hongaria juga memiliki mesin gol dalam trio penyerang Sandor Kocsis, Nandor Hidegkuti, dan Ferenc Puskas.

Kocsis bahkan menjadi top skor Piala Dunia 1954 dengan total 11 gol. Sementara, Hidegkuti dan Puskas masing-masing mengemas empat gol.

Akan tetapi, kisah Magical Magyars di Piala Dunia 1954 Swiss itu tak berjalan manis. Pada laga final, pasukan Sebes takluk 2-3 dari Jerman Barat, tim yang sebetulnya dapat Puskas dkk atasi di fase grup.

Baca juga: Siapa Pencetak Hattrick Tercepat di Piala Dunia?

Impian trofi Piala Dunia Hongaria pun berakhir, begitu pula rekor tak terkalahkan pasukan Sebes, yang sudah dimulai 1.490 hari sebelumnya (1950-1954).

Terlepas dari kekalahan itu, pencapaian luar biasa Hongaria yang mengukir 27 gol di Swiss 1954 masih tak tertandingi.

Keperkasaan Hongaria juga masih berlanjut terus berlanjut. Setelah kalah di final Piala Dunia 1954, pasukan Sebes tak terkalahkan dalam 18 laga selanjutnya.

Pada periode 1950-1956, Hongaria memainkan 69 pertandingan, mencatat 58 kemenangan, 10 seri dan hanya satu kekalahan yang terjadi di final Piala Dunia 1954.

Tintas emas Hongaria lainnya juga masih bertahan sampai sekarang, yakni memuncaki all-time highest ratings national team berdasarkan Elo Rating System dengan 2230 poin yang diraih pada 1954.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com