Sekitar semenit setelah melihat sundulannya melenceng, Gabriel Jesus akhirnya menggandakan keunggulan buat Arsenal melalui skema sepak pojok (menit ke-35).
Gabriel Jesus yang berdiri di tiang jauh sukses memanfaatkan sapuan tak sempurna dari bomber Leicester, Jamie Vardy.
Babak pertama sejatinya bisa saja diakhiri Gabriel Jesus dengan torehan empat gol andai peluangnya pada menit ke-34 dan 41 tak melenceng serta dimentahkan Danny Ward.
Leicester sempat berharap bisa menipiskan jarak ketinggalan ketika wasit menunjuk titik putih begitu Aaron Ramsdale dinilai mengganjal pergerakan Jamie Vardy. Namun, wasit merevisi keputusannya begitu berkonsultasi dengan VAR (Video Assistant Referee).
Upaya Leicester untuk menggetarkan jala gawang Arsenal baru berbuah hasil pada babak kedua. Arsenal kebobolan setelah bek mereka William Saliba melakukan gol bunuh diri, usai salah mengantisipasi sundulan James Justin (53').
Hanya butuh dua menit bagi Arsenal untuk memulihkan keunggulan dua bola atas Leicester. Gabriel Jesus membukakan jalan Granit Xhaka (55') untuk mencetak gol, menyusul sebuah blunder dari kiper Leicester, Danny Ward.
Arsenal bahkan nyaris memantapkan keunggulan andai aksi individu Gabriel Jesus pada menit ke-67 tak berujung dengan penyelesaian yang melenceng.
The Gunners malah kecolongan lagi pada menit ke-74 usai tembakan James Maddison lolos melalui sela-sela kaki Aaron Ramsdale.
Respons terbaik diberikan Arsenal. Keunggulan dua gol lagi-lagi dipulihkan setelah Gabriel Martinelli mengubah sodoran sederhana Gabriel Jesus menjadi sebuah sepakan mendatar yang menuju pojok kanan gawang Leicester (75').
Misi Gabriel Jesus menorehkan hattrick nyaris saja terwujud pada menit ke-80. Namun, sepakan kaki kiri pemain 25 tahun itu tipis melenceng ke sisi kiri gawang Leicester.
Torehan trigol akhirnya tak mampu diwujudkan Jesus lantaran dirinya digantikan oleh Eddie Nketiah pada menit ke-84. Ia harus puas hanya mampu dua kali "menderingkan" telepon dalam laga kontra Leicester.
Sang pengganti, Nketiah nyaris saja menajamkan kemenangan Arsenal saat sepakannya pada menit ke-90 memaksa Danny Ward membuat aksi penyelamatan gemilang.
Arsenal akhirnya menutup pertandingan dengan kemenangan 4-2.
Arsenal vs Leicester 4-2 (Gabriel Jesus 23', 55' Granit Xhaka 55', Gabriel Martinelli 75'/William Saliba 53' b.d, James Maddison 74')
Arsenal (4-2-3-1): 1-Ramsdale; 4-White (18-Tomiyasu 75'), 12-Saliba, 6-Gabriel, 35-Zinchenko (3-Tierney 77'); 5-Partey, 34-Xhaka; 7-Saka (10-Smith Rowe 84'), 8-Odegaard, 11-Martinelli; 9-Gabriel Jesus (14-Nketiah 84').