Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Real Madrid Juara Liga Champions 2022, Carlo Ancelotti Jadi Pelatih Tersukses

Kompas.com - 29/05/2022, 05:16 WIB
Faishal Raihan

Penulis

Sumber Opta

KOMPAS.com - Real Madrid dinobatkan sebagai juara Liga Champions 2022. Pelatih mereka, Carlo Ancelotti, menjadi juru taktik di tersukses kompetisi tersebut.

Laga final Liga Champions Liverpool vs Real Madrid tuntas digelar di Stade de France, Saint-Denis, Perancis, Minggu (29/5/2022) dini hari WIB.

Hasilnya, Real Madrid keluar sebagai pemenang dengan skor tipis 1-0.

Penentu kemenangan Los Blancos dalam pertandingan final Liga Champions ini adalah Vinicius Junior.

Baca juga: 4 Pemain Kunci Real Madrid Juara Liga Champions: Vinicius Penetu, Courtois Fantastis!

Penyerang sayap berkebangsaan Brasil itu mencetak satu-satunya gol Real Madrid pada menit ke-59.

Bagi Real Madrid, gelar ini semakin menegaskan status mereka sebagai raja Liga Champions. Mereka kini sudah mengoleksi 14 trofi Si Kuping Besar.

Sebelum ini, Real Madrid juga pernah juara pada edisi 1956, 1957, 1958, 1959, 1960, 1966, 1998, 2000, 2002, 2014, 2016, 2017, 2018.

Sementara itu, bagi pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti, kemenangan ini menjadikan dia sebagai pelatih tersukses dalam sejarah Liga Champions/European Cup.

Baca juga: Hasil Liverpool Vs Real Madrid: Menang 1-0, Los Blancos Juara Liga Champions 2022!

Juru taktik asal Italia itu sudah merasakan empat gelar juara Liga Champions dari lima kesempatan di final bersama dua klub berbeda, yakni AC Milan dan Real Madrid.

Selain gelar musim ini, bersama Real Madrid, Ancelotti juga pernah meraih trofi Liga Champions edisi 2013-2014.

Adapun saat bersama AC Milan, Ancelotti juga memenangi dua gelar Liga Champions, yaitu pada musim 2003-2003 dan 2006-2007.

Kebetulan, saat menjadi juara bareng AC Milan pada 2007, Ancelotti memimpin pasukannya menang 2-1 atas Liverpool di partai final.

Baca juga: Liverpool Vs Real Madrid: Vinicius Junior Cetak Gol, Los Blancos Unggul 1-0

Koleksi trofi Liga Champions Carlo Ancelotti kini satu lebih banyak dari Zinedine Zidane dan pelatih legendaris Liverpool Bob Paisley.

Zidane tiga kali juara bersama Real Madrid secara beruntun pada musim 2015-2016, 2016-2017, dan 2017-2018.

Sementara itu, Paisley mempersembahkan gelar untuk Liverpool pada edisi 1976-1977, 1977-1978, dan 1980-1981, yang kala itu kompetisi masih bernama European Cup.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com