Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih Malaysia Usai Kalah Adu Penalti dari Timnas Indonesia: Sulit Diterima…

Kompas.com - 22/05/2022, 21:10 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Pelatih timnas Malaysia U23, Brad Maloney, menyebut kekalahan dari timnas Indonesia pada laga perebutan medali perunggu SEA Games 2021 sulit untuk diterima.

Laga perebutan medali perunggu SEA Games 2021 antara timnas Indonesia vs Malaysia di Stadion My Dinh, Hanoi, Minggu (22/5/2022) mesti diselesaikan via drama adu penalti setelah kedua tim berbagi skor 1-1 selama 90 menit.

Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong membuka skor lebih dulu via gol Ronaldo Joybera Kwateh pada menit ke-69. Skor menjadi seimbang begitu Malaysia membalas via kontribusi Hadi Fayyadh sembilan menit jelang bubaran.

Pada babak adu penalti, Malaysia mesti mengakui keunggulan Indonesia. Dua penendang Malaysia yakni Hadi Fayyadh dan Lukman Hakim Shamsudin gagal menuntaskan tugas.

Baca juga: Kata STY Usai Timnas Indonesia Kalahkan Malaysia dan Raih Perunggu SEA Games 2021

Indonesia pun menang adu penalti 4-3 atas Malaysia. Hasil itu begitu sulit diterima oleh kubu Malaysia.

Pasalnya, pelatih timnas Malaysia, Brad Maloney, menyebut timnya tampil dominan.

“Ini adalah pertandingan lain dalam ajang ini, di mana kami merasa tampil dominan,” kata Brad Maloney, dalam sesi konferensi pers usai laga timnas Indonesia vs Malaysia.

Sang pelatih asal Australia itu menyebut anak asuhnya sudah melakukan upaya maksimal untuk membobol gawang Indonesia.

“Saya pikir kami sudah cukup berusaha untuk mencetak sejumlah gol dan menyelesaikan pertandingan, tapi akhirnya gagal menjaringkan bola ke gawang," katanya menambahkan.

Brad Maloney tak bisa menyembunyikan kekecewaan. Namun, di lain sisi sang peracik taktik Malaysia juga mengutarakan kebanggaan.

Ia menyorot fakta bahwa anak asuhnya tak terkalahkan selama 90 menit laga sepanjang partisipasi di SEA Games 2021.

Baca juga: Hasil Timnas Indonesia Vs Malaysia: Menang Adu Penalti, Garuda Muda Raih Perunggu!

Ya, Malaysia lolos dari Grup B dengan status runner up di bawah Thailand. Mereka meraup delapan poin hasil dari dua kemenangan, sepasang hasil imbang, dan nol kekalahan.

Malaysia lantas takluk 0-1 dari tuan rumah Vietnam pada fase semifinal. Namun, gol kemenangan Vietnam baru tercipta pada masa extra time, persisnya menit ke-111 via Nguyen Tienh Linh.

Dalam laga perebutan medali perunggu melawan Indonesia, Malaysia lagi-lagi tak kalah dalam 90 menit laga.

“Jadi, kecewa tentunya dengan hasil pertandingan. Tapi, pemain saya masih tidak kalah dalam 90 menit laga sepak bola. Lagi-lagi, sulit untuk diterima,” tutur Maloney.

Maloney merasa anak asuhnya telah menunjukkan sebuah “penampilan yang layak untuk dibanggakan”.

“Saya bilang tidak mudah untuk diterima, tapi kami harus menjadi profesional,” ujarnya lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com