Striker asal Perancis itu selalu ditempel ketat sampai tujuh kali kehilangan bola.
Skor imbang tanpa gol bertahan hingga akhir babak pertama.
Baca juga: FFP Dihapus, UEFA Rilis Aturan Finansial Baru, AC Milan Nyatakan Sikap
Berlajut ke babak kedua, Stefano Pioli dan pelatih Torino, Ivan Juric, masih mempertahankan komposisi pemainnya.
Sama seperti babak pertama, AC Milan selaku tim tamu langsung mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu.
Namun, Torino justru mengancam lebih dulu pada menit ke-51.
Torino nyaris unggul andai tendangan keras Mergim Vojvada dari luar kotak penalti tidak ditepis oleh kiper AC Milan, Mike Maignan.
Sadar permainan AC Milan tidak berkembang, Stefano Pioli menarik keluar Brahim Diaz dan memasukkan Junior Messias pada menit ke-54 untuk menambah daya gedor tim.
Tepat pada menit ke-56, Rafael Leao berhasil masuk ke kotak penalti Torino setelah melewati dua pemain Torino dari sisi kanan.
Baca juga: Hasil Cagliari Vs Juventus: Menang 2-1, Vlahovic dkk Jaga Jarak dengan Inter dan Napoli
Namun, peluang itu tidak berbuah gol karena Rafael Leao kehilangan keseimbangan sampai terjatuh ketika hendak mencari ruang tembak.
Sandro Tonali yang berhasil mendapatkan bola liar juga gagal menyelesaikan kemelut itu setelah tembakannya melambung.
Memasuki menit ke-60, tempo pertadingan sedikit meningkat dengan kendali permainan tetap dipegang AC Milan.
Meski terus mendominasi, AC Milan masih sangat kesulitan menembus kotak penalti Torino dan tidak mampu melepaskan tembakan ke arah gawang.
Serangan AC Milan sangat sering terhenti di area luar kotak penalti karea buruknya final pass para pemain.
Jarak antar pemain yang terlalu jauh juga menjadi penyebab kegagalan AC Milan menembus kotak penalti Torino hingga menit ke-70.
Baca juga: VAR, Penalti, Allegri Buang Mantel: 5 Menit Gila di Derby dItalia Juventus Vs Inter
Tepat pada menit ke-73, kiper Torino, Etrit Berisha, melakukan penyelamatan gemilang dengan menepis tembakan kaki kiri jarak dekat Sandro Tonali.