KOMPAS.com - Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, mewaspadai performa luar biasa Real Madrid ketika memasuki momen penting.
Itu dikatakannya jelang pertemuan kedua tim pada perempat final Liga Champions 2021-22.
Chelsea akan menjamu Real Madrid di Stamford Bridge pada pertandingan leg pertama, Rabu (6/4/2022) atau Kamis dini hari WIB.
Klub berjulukan The Blues ini memiliki kenangan manis ketika menyingkirkan Real Madrid pada semifinal Liga Champions musim lalu.
Baca juga: Chelsea Vs Real Madrid: Kemenangan Musim Lalu Jadi Modal The Blues
Chelsea menang agregat 3-1 sehingga berhak melangkah ke final dan akhirnya juara. Pada partai puncak, pasukan Thomas Tuchel menaklukkan rivalnya di pentas Premier League, Manchester City.
Namun Tuchel tak mau bernostalgia dengan kemenangan musim lalu atas peraih 13 gelar Liga Champions itu.
Dia harus menghadapi kenyataan bahwa Real Madrid yang sekarang jauh berbeda dibandingkan tahun lalu.
Buktinya, Real Madrid bisa lolos dari lubang jarum pada babak 16 besar saat bersua Paris Saint-Germain.
Sempat kalah 0-1 padad leg pertama di Parc des Princes, Real Madrid tampil sangat impresif pada leg kedua di Santiago Bernabeu.
Raksasa berjulukan Los Blancos ini menang 3-1 pada leg kedua berkat hat-trick Karim Benzema. Alhasil, Real Madrid maju ke perempat final dengan kemenangan 3-2 secara agregat.
Baca juga: Jadwal Liga Champions: Perempat Final Chelsea Vs Real Madrid, Villarreal Vs Bayern
Ini yang membuat Tuchel sangat waspada. Dia mengakui, Los Blancos selalu tampil luar biasa dalam momen yang sangat penting seperti yang akan dihadapi dalam laga nanti.
Apalagi, Real Madrid merupakan raja Liga Champions. Bahkan, mereka pernah membuat rekor dengan tiga gelar secara beruntun pada 2015-16, 2016-17 dan 2017-18.
"Sulit mempertahankan rekor mereka. Mereka memenangkannya tiga kali (berturut-turut) kompetisi ini dana ini adalah turnamen yang sangat sulit untuk dimenangkan, tetapi mereka melakukannya tiga kali," ujar Tuchel dikutip dari Marca.
"Mereka percaya pada skuad yang hampir mirip dalam periode lama. Itu mengesankan dan luar biasa. Normal bahwa siklus seperti ini berubah di beberapa titik."
"Dalam hal rentetan kemenangan, mencapai final, mungkin ini yang terjadi pada mereka. Tetapi kami kami harus sangat menyadari bahwa tim dengan pengalaman, bakat dan kualitas seperti ini dapat menghasilkan performa spesial pada momen-momen khusus."
"Bagi kami, ini juga merupakan momen spesial. Kami melawan Real Madrid di perempat final, jadi itu alasan mengapa kami sangat bersemangat. Kami tak mau terlalu memikirkan di mana mereka berada. Kami hanya ingin membuktikan satu poin dari kami dalam laga nanti. Itu targetnya."
Baca juga: Chelsea Vs Real Madrid: Jika Ada Mbappe, Gol Los Blancos Bisa Tiga Kali Lipat
Tuchel pun menyoroti sejumlah pemain berbahaya milik Real Madrid, termasuk Benzema, yang kian bersinar.
Namun, Real Madrid tak hanya Benzema. Tim besutan Carlo Ancelotti ini masih memiliki sejumlah bintang seperti Luka Modric, Toni Kroos, Casemiro serta sejumlah pemain top lain.
Sementara itu mengenai pertemuan musim lalu, Tuchel tak mau memberikan banyak komentar. Menurutnya, kemenangan musim lalu tak memberikan solusi apa pun untuk laga nanti.
"Saya pikir tidak ada hubungannya dengan pertandingan musim lalu. Jujur, saya tidak melihat hal itu dalam persiapan," ungkapnya.
"Saya melihat beberapa pertandingan terakhir Real Madrid, kami tidak melihat pertandingan tahun lalu. Tim yang sekarang memiliki pelatih baru, tim baru."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.