Sementara itu, Barito Putera bermain lebih sabar dengan menjaga kedalaman demi mempertahankan keunggulan.
Baca juga: Bhayangkara Vs Barito Putera, Duel Dua Tim Pencari Penawar Luka
Para pemain Barito Putera berusaha memperkecil ruang yang berpotensi bisa dieksploitasi Bhayangkara FC untuk menyamakan kedudukan.
Barito Putera saat ini juga lebih mengandalkan serangan balik dan menerapkan garis pertahanan rendah.
Platje nyaris membuat Bhayangkara FC menyamakan kedudukan dengan Barito Putera melalui tandukannya pada menit ke-79.
Namun sayang bagi Bhayangkara FC, bola hasil sundulan Platje masih dapat diantisipasi dengan baik oleh Harlan.
Bhayangkara FC mampu menyamakan kedudukan melalui Herman Dzumafo pada menit ke-84.
Adam Alis mengirimkan umpan crossing kepada Herman Dzumafor dari luar kotak penalti Barito Putera.
Dzumafo sejatinya berada dalam pengawalan pemain bertahan Barito Putera saat akan menerima umpan itu.
Namun, Dzumafo berhasil melepaskan diri untuk kemudian menceploskan bola ke gawang Barito Putera dengan tandukannya.
Berkat hal tersebut, skor pertandingan antara Bhayangkara FC dan Barito Putera menjadi imbang 1-1.
Dzumafo sukses membuat Bhayangkara FC berbalik unggul 2-1 atas Barito Putera seusai mencatatkan namanya di papan skor untuk kedua kalinya.
Dzumafo mencetak gol tersebut selepas memaksimalkan peluang yang diberikan oleh Platje melalui tandukannya pada menit ke-90+4.
Gol itu pun membuat Bhayangkara FC berhasil menutup pertandingan dengan kemenangan 2-1 atas Barito Putera.
Susunan pemain Bhayangkara FC vs Barito Putera
Bhayangkara FC (4-3-3): 12-Awan Setho Raharjo; 14-Sanadi (5-Muhammad Rochman 69’), 37-Mulyana, 4-Salles, 2-Putu Gede (20-Sani Rizki 82’); 19-Ichsan, 89-Lee Yoo-Joon (8-Hargianto 46’), 18-Adam Alis; 23-Subo (99-Herman Dzumafo 82’), 9-Platje, 22-Sulistyawan (7-Andik Vermansyah 59’).