KOMPAS.com - Selepas laga timnas Indonesia vs Timor Leste, Shin Tae-yong menyampaikan satu permintaan khusus. Apa itu?
Shin Tae-yong baru saja mendampingi timnas Indonesia yang bertanding melawan Timor Leste pada laga uji coba FIFA matchday, Minggu (30/1/2022) malam WIB.
Pertandingan Indonesia vs Timor Leste digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, dan berakhir manis bagi tim Garuda.
Timnas Indonesia berhasil mengalahkan Timor Leste dengan skor cukup meyakinkan, 3-0.
Tim Merah Putih unggul cepat melalui gol Terens Puhiri ketika pertandingan baru berjalan lima menit.
Baca juga: Hasil Indonesia Vs Timor Leste: Melawan Keterbatasan, Garuda Menang 3-0
Keunggulan timnas Indonesia bertambah setelah Ramai Rumakiek menjebol gawang Timor Leste pada menit ke-41.
Adapun gol ketiga timnas Indonesia pada pertandingan ini dicetak oleh Ricky Kambuaya (72').
Ini adalah kemenanangan kedua yang didapat timnas Indonesia atas Timor Leste pada FIFA Matchday periode ini.
Sebelumnya, timnas Indonesia memenangi laga pertama melawan Timor Leste dengan skor 4-1, Kamis (27/1/2022).
Shin Tae-yong menilai bahwa kemenangan ini adalah buah dari kerja keras para pemain di timnas Indonesia.
Baca juga: Usai Kalahkan Timor Leste, Shin Tae-yong Ungkap 8 Pemain Timnas Indonesia Positif Covid-19
Meski demikian, pelatih asal Korea Selatan itu menuntut para anak asuhnya untuk bisa lebih berkembang lagi.
"Pemain bekerja keras sehingga mendapatkan hasil yang baik seperti hari ini," ucap Shin Tae-yong dalam jumpa pers selepas laga Indonesia vs Timor Leste.
"Namun, kami masih harus lebih berusaha daripada sekarang agar bisa menunjukkan perkembangan," imbuhnya.
Selain menilai penampilan timnas Indonesia, Shin Tae-yong juga berbicara soal proses naturaliasi empat pemain keturunan.
Shin Tae-yong meminta dan berharap agar proses naturaliasi pemain tak memakan waktu lama.
Baca juga: Bekuk Timor Leste 3-0, Indonesia Gusur Singapura di Ranking FIFA
"Saya berharap semua pemain naturalisasi dipercepat (prosesnya)," tutur eks pelatih timnas Korea Selatan itu.
"Saya akan sangat berterima kasih kepada pemerintah Indonesia dan PSSI jika proses ini dipercepat," imbuhnya.
Keempat pemain keturunan yang rencananya bakal dinaturalisasi adalah Sandy Walsh, Jordi Amat, Mees Hilgers, dan Ragnar Oratmangoen.
Untuk Sandy Walsh dan Jordi amat, berkas kedua tim sudah diterima PSSI dan diserahkan ke pemerintah, dalam hal ini Kementerian Pemuda dan Olahraga.
Jordi dan Sandy diharapkan bisa segera mengenakan seragam timnas Indonesia. Terdekat, mereka akan dipersiapkan untuk bermain di Kualifikasi Piala Asia 2023 pada Juni 2022.
Sementara, untuk dokumen Mees Hilgers dan Ragnar Oratmangoen diharapkan bisa tiba pada Februari mendatang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.