KOMPAS.com - Kiper timnas Indonesia Syahrul Trisna Fadillah mengaku bahwa dulu dia bermain sebagai penyerang.
Syahrul Trisna adalah salah satu dari empat kiper yang dipanggil timnas Indonesia untuk laga FIFA Matchday melawan Timor Leste.
Adapun tiga nama lainnya adalah Adi Satryo, Ernando Ari, adalah Nadeo Argawinata.
Dari empat kiper di atas, Syahrul Trisna mungkin menjadi penjaga gawang yang memiliki pengalaman paling unik.
Baca juga: Profil Syahrul Fadil, Kiper Timnas Indonesia Pertama di Piala AFF 2020
Dalam wawancara bersama klubnya, Persikabo 1973, Syahrul Trisnya mengaku bahwa dia dulunya bermain sebagai penyerang.
"Mulai kelas 4 SD, saya masuk SSB (sekolah sepak bola) di kampung saya. Nama SSB-nya yakni SSB IM3," kata Syahrul Trisna, seperti dikutip dari YouTube Official Persikabo, Minggu (23/1/2022).
"Saya sampai SMP di SSB. Setelah lulus SMP, saya bingung. Ini mau dibawa ke mana karier saya, lanjut atau tidak ini sepak bola," imbuhnya.
"Awalnya cuma ikut SSB nyemplung-nyemplung saja (posisinya), yang penting saya ikut saja dulu. Saya dulu bukan kiper, saya striker," tambah Syahrul.
Baca juga: Profil Syahrul Fadillah, Tembok Terakhir Persikabo 1973
Syahrul Trisna melakoni debutnya di timnas Indonesia saat melawan Kamboja pada laga perdana Grup B Piala AFF 2020, Desember 2021.
Pada pertandingan tersebut, Syahrul Trisna kebobolan dua gol dan itu melalui skema bola mati semua.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.