Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bursa Transfer: Beda Kisah Duo Bek Chelsea, Ruediger Punya 4 Opsi Klub Baru

Kompas.com - 04/01/2022, 20:00 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber Sky Sports

KOMPAS.com - Bek tengah Chelsea, Antonio Ruediger, sudah memasuki periode terakhirnya di Stamford Bridge. 

Kontrak Antonio Ruediger tersisa hanya enam bulan lagi atau akan berakhir pada 30 Juni 2022.

Situasi ini membuat Ruediger sudah bebas melakukan pembicaraan dengan klub mana pun untuk membahas kepindahannya.

Melansir dari Sky Sports, Selasa (4/1/2022), sudah ada empat klub yang membuka pembicaraan untuk merekrut bek asal Jerman tersebut.

Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Chelsea Vs Liverpool Imbang, Man City Nyaman

Dikabarkan bahwa Real Madrid, Bayern Muenchen, Paris Saint-Germain (PSG), dan Juventus telah melakukan kontak dengan agen Ruediger.

Bursa transfer Januari 2022 kini sudah dibuka. Ruediger pun memiliki kans untuk berpindah klub.

Ini menjadi momen tepat bagi Chelsea untuk melepas Ruediger jika sang pemain tak kunjung setuju dengan perpanjangan kontrak.

Sebab, bek berusia 28 tahun itu bisa hengkang secara gratis pada musim panas saat kontraknya habis.

Baca juga: Chelsea Vs Liverpool, Azpilicueta: Sadio Mane Seharusnya Dikartu Merah

Namun, tampaknya Chelsea tak akan melepas Ruediger Januari ini karena masih ingin sang bek bertahan. 

Chelsea sendiri sudah berupaya untuk memperpanjang kontrak Ruediger sejak awal musim ini.

The Blues berupaya keras karena eks pemain AS Roma itu semakin impresif di bawah asuhan Thomas Tuchel.

Ruediger yang tengah di puncak kariernya ini sudah cocok dengan skema tiga bek tengah yang diterapkan Tuchel.

Baca juga: Situasi Lukaku Usai Bicara dengan Tuchel: Aman dan Siap Tebar Ancaman!

Eks pemain AS Roma itu pun memiliki peran besar ketika Chelsea menjuarai Liga Champions dan Piala Super Eropa 2021.

Sayangnya, tawaran The Blues ditolak oleh Ruediger dan perwakilan sang pemain.

Adalah permasalahan gaji yang membuat kedua belah pihak belum mencapai kata sepakat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com