KOMPAS.com - Masa depan Christian Eriksen mulai menunjukkan titk terang. Setelah sempat lama tak ada kepastian, gelandang asal Denmark itu dikabarkan akan segera berpisah dengan Inter Milan.
Hal tersebut dilaporkan oleh pakar transfer Eropa, Fabrizio Romano, pada Jumat (17/12/2021).
Dituliskan Fabrizio Romano, Eriksen dan Inter Milan telah memutuskan untuk mengakhiri kontrak dengan kesepakatan bersama.
Hal ini dikarenakan kompetisi Serie A tak memberikan izin kepada pemain untuk tampil menggunakan defibrillator atau alat pacu jantung yang dimasukkan ke tubuhnya.
Baca juga: Simon Kjaer, Ballon dOr 2021, dan Christian Eriksen
Eriksen saat ini memang memasang defibrillator setelah mengalami henti jantung ketika memperkuat timnas Denmark melawan Finlandia di Euro 2020, 12 Juni 2021.
Dia sempat mendapat perawatan di lapangan hingga sadar kembali dan langsung dibawa ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut.
Playmaker berusia 29 tahun itu lalu menjalani operasi Implantable Cradioverter Defibrillator (ICD) atau pemasangan alat pacu jantung.
Operasi tersebut berjalan sukses dan Eriksen diperbolehkan pulang dari rumah sakit pada 18 Juni 2021.
Baca juga: Eriksen Tergoda untuk Kembali ke Ajax Amsterdam
Setelah operasi dan beristirahat, eks pemain Tottenham Hotspur itu telah mengunjungi kamp pelatihan Inter Milan di Appiano Gentile pada awal Agustus.
Namun, sang pemain terbentur regulasi soal kesehatan atlet di Italia, yakni larangan untuk memasang defibrillator.
Satu-satunya cara agar Eriksen bisa bermain lagi untuk Inter adalah melepas alat pacu jantung, dengan catatan dokter memastikannya tak akan mengalami kejadian serupa.
Menilik laporan Fabrizio Romano, tampaknya Eriksen belum bisa melakukan hal tersebut sehingga akan berpisah dengan I Nerazzurri.
Inter and Christian Eriksen have decided to terminate the current contract by mutual agreement, as he’s officially not allowed to play in Serie A with defibrillator. ???????? #Eriksen
Official announcement soon - then Eriksen will be free to consider proposals from other countries. pic.twitter.com/tWRL5oVAKC
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) December 17, 2021
Jurnalis asal Italia itu turut mengabarkan bahwa berakhirnya kontrak Eriksen dan Inter bisa membuat sang pemain bebas mempertimbangkan proposal dari tim di negara lain.
Adapun sejumlah negara memperbolehkan atlet untuk berkarier dengan alat pacu jantung, satu di antaranya di Belanda dengan kompetisi Eredivisie-nya.
Pemain Eredivisie yang diketahui memliki alat pacu jantung adalah bek Ajax Amsterdam, Daley Blind.
Liga Belanda bisa menjadi opsi bagus untuk karier Eriksen selanjutnya. Terlebih lagi, sang pemain sudah pernah mencicipi Eredivisie bersama Ajax.
Eriksen menimba ilmu di kubu ibu kota Belanda itu hingga promosi ke tim utama pada 2010. Kemudian, dia pindah ke Tottenham pada musim panas 2013.
Perpisahan Christian Eriksen dan Inter Milan akan segera diumumkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.