Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Pelatih Timnas U19 Angkat Suara Terkait Rumor dengan Persela

Kompas.com - 02/12/2021, 09:20 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Teka-teki siapa pelatih baru Persela Lamongan untuk mengarungi Liga 1 2021-2022 semakin ramai. Setelah Kurniawan Dwi Yulianto, Fakhri Husaini dan Milomir Seslija, kini giliran mantan pelatih Timnas U19 Indonesia Eduard Tjong yang dikaitkan dengan tim Laskar Joko Tingkir.

Munculnya nama Eduard Tjong sebagai kandidat pelatih tak lepas dari cerita Liga Super Indonesia 2014 ketika dia berhasil membawa Persela lolos ke babak 8 besar dengan komposisi pemain seadanya.

Ketika itu, Persela Lamongan gagal melaju lebih jauh lagi. Tim kalah bersaing dengan Arema dan Persipura Jayapura yang punya kesiapan lebih.

Cerita perjuangan itu cukup membuatnya punya tempat di hati suporter Persela Lamongan.

Rumor kembalinya sang pelatih ke Persela semakin menguat lantaran Eduard Tjong saat ini terpantau sedang berada di Surabaya.

Baca juga: Kurniawan Dwi Yulianto Tanggapi Irit Isu jadi Pelatih Persela

Akan tetapi, dia membantah rumor dirinya bakal rujuk dengan Persela Lamongan. Dia mengungkapkan memang sedang ada di Surabaya tetapi bukan untuk Persela Lamongan.

“Sementara ini saya jadi Dirtek (Direktur Teknik) di Mitra Surabaya, besok kami harus lawan Persibo Bojonegoro di Liga 3, di Gresik,“ kata pelatih yang biasa disapa Edu tersebut kepada Kompas.com.

Legenda Arseto Solo itu  mengaku tidak tahu dari mana rumor bisa muncul walau dirinya memang mengikuti perkembangan seleksi pelatih baru Persela Lamongan.

“Yang saya dengar itu ada Milomir Seslija, Kurniawan Dwi Yulianto, dan satu lagi Jafri Sastra, tapi itu cuma kabar yang saya dengar,” terangnya.

Eduard Tjong mengaku hubungannya dengan Persela Lamongan hingga saat ini masih terjalin baik.

Sehingga, dia cukup yakin akan ada komunikasi terlebih dahulu dari pihak Persela Lamongan jika memang tenaganya dibutuhkan.

Namun, ia mengaku sejauh ini belum ada komunikasi dari pihak klub.

Baca juga: Hasil Liga 1: Ciro Alves Hat-trick, Persikabo Libas Persela 4-2

Setidaknya, sang pelatih  membuka diri dengan semua kemungkinan. Jika memang Persela Lamongan sedang membutuhkan tenaganya dia tidak segan untuk kembali.

Namun, sebelum itu dia akan menyelesaikan dulu tanggung jawabnya saat ini.

“Misalnya diminta dan tugas saya sudah selesai ya saya siap-siap saja. Tapi, memang ada tanggung jawab di sini (Mitra Surabaya),” tutur pelatih berusia 49 tahun.

“Selain itu saya juga masih punya tanggung jawab sebagai Direktur Teknik di Safin Akademi, bersama Rudy Eka Priyambada. Kalau misalnya Lamongan membutuhkan tenaga saya ya saya harus minta ijin dulu ke sana.“

“Akan tetapi, yang jelas kalau saya siap-siap saja,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com