Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kering Gol, Messi: Ligue 1 Lebih Sulit

Kompas.com - 05/11/2021, 21:00 WIB
Ahmad Zilky,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.COM - Bintang anyar Paris Saint-Germain (PSG), Lionel Messi masih belum menemukan sentuhan terbaiknya kala mentas di Ligue 1 2021-2022 bersama klub berjuluk Les Parisien.

Lionel Messi didatangkan Paris Saint-Germain dari Barcelona dengan kontrak dua tahun. Kedatangannya ke Prancis dari Spanyol adalah buntut dari gagalnya kesepakatan antara dirinya dengan Blaugrana.

Terlepas dari itu, Lionel Messi didatangkan klub kaya Paris tersebut agar klub dapat berjaya baik di level domestik maupun level Eropa.

Baca juga: Tidak Ada Barcelona di Kandidat Juara Liga Champions Versi Messi

Di Liga Champions sebetulnya Messi tidak menemukan masalah dalam menemukan irama permainannya.

Karena di pentas itu ia telah metorehan trigol saat mentas bersama PSG kala bersua dengan RB Leipzig dan Manchester City.

Namun, catatan ini kontras dengan yang Messi torehkan di kompetisi domestik. Sebab, ia mendadak ciut dan tak berdaya pada gelaran tersebut.

Betapa tidak, sang pemain masih kering gol sejauh keikutsertaannya di lima pertandingan bersama PSG.

Tentunya, catatan itu buruk baginya karena sejak kampanye 2005-2006, Messi hanya sekali menunggu hingga matchday kedelapan untuk gol perdananya. Hal tersebut juga karena sang pemain melewatkan lima pertandingan pertama karena cedera.

Baca juga: Top Skor Liga Champions: Lewandowski Tersubur, Ronaldo Mulai Panas, Messi...

Menurut Messi, liga Prancis terasa lebih jauh berbeda ketimbang liga Spanyol, sebab di Prancis mereka lebih mengandalkan kekuatan fisik.

“Ligue 1 adalah liga yang jauh mengandalkan fisik, di mana laga berjalan lebih ketat,” kata Messi, dikutip dari Goal International.

“Para pemain lebih kuat dan cepaat. Secara fisik, itu banyak berubah,” jelas bintang asal Argentina tersebut.

Baca juga: Jumlah Gol Cristiano Ronaldo Vs Lionel Messi

“Di Spanyol, semua tim mencoba bermain lebih banyak dan mereka menahan bola dari Anda jika Anda tidak mampu menekan dengan baik. Perbedaan terbesar, bagaimana pun, adalah secara fisik,” pungkasnya.

Selain itu, Messi memang tampak kesulitan untuk keluar dari situasi ini karena beberapa pertandingannya kerap terhalang oleh rangkaian cedera.

Pemain asal Argentina itu melewatkan enam dari 12 pertandingan yang dijalani PSG hingga saat ini.

Teranyar, sang pemain dibekap cedera kala melawan Lille saat PSG menang di pertandingan itu dengan skor 2-1.

Biar bagaimana pun, Messi harus cepat menjawab kapasitasnya sebagai pemain berpredikat bintang. Mengingat ia direkrut PSG dengan harapan membawa klub paris itu mendulang trofi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

AFC Sebut Justin Absen, Tangan Kanan STY Membantah

AFC Sebut Justin Absen, Tangan Kanan STY Membantah

Timnas Indonesia
Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

Liga Indonesia
Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Sports
Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Sports
Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Liga Lain
Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Liga Italia
5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com