Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saddil Ramdani: Bantu Saya Pulang ke Indonesia

Kompas.com - 02/11/2021, 10:20 WIB
Suci Rahayu,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

 

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Saddil Ramdani tidak bisa pulang ke Indonesia karena tersandung masalah imigrasi di Malaysia.

Klub lama Saddil Ramdani, Pahang FA, ternyata belum membayar tagihan bea cukai untuk pemain asing sehingga mantan penggawa Persela Lamongan itu tidak bisa keluar dari Malaysia.

Saddil Ramdani baru saja merampungkan kompetisi di Malaysia bersama klub anyarnya, Sabah FA.

Dia mengalami cedera dan sudah absen bermain sejak Agustus lalu.

Baca juga: Tersandung Masalah Imigrasi, Saddil Ramdani Tak Bisa Pulang ke Indonesia

Cedera ini juga yang membuat Saddil Ramdani absen membela timnas Indonesia.

Pada pekan lalu, Saddil Ramdani hendak pulang ke Indonesia untuk pemulihan cedera.

Akan tetapi, pihak imigrasi Malaysia tidak memberi izin Saddil Ramdani untuk terbang ke Indonesia.

"Jadi, ini tagihan tahun 2019. Saat itu, saya bermain di Pahang FA. Ini bukan masalah dengan klub saya yang sekarang (Sabah FA)," kata Saddil kepada Kompas.com.

Menurut Saddil Ramdani, manajemen Pahang FA seharusnya membayar tagihan itu.

Namun, kini, situasi berbalik seolah Saddil Ramdani yang harus membayar tagihan itu.

Padahal, nominal tagihan yang harus dibayar tidak kecil.

Baca juga: Kronologi Saddil Ramdani Tertahan di Malaysia, Tak Bisa Pulang ke Indonesia

"Kalau saya yang harus bayar, berat juga karena jumlahnya tidak sedikit. Jadi, saya harap ada solusi. Jadi, mohon bantu saya pulang ke Indonesia," kata Saddil Ramdani.

Saat ini, Saddil Ramdani seorang diri berada di Malaysia. Dia juga sudah tidak terikat kontrak dengan Sabah FA.

Oleh karena itu, Saddil Ramdani ingin masalah ini cepat selesai. Sebab, dia punya dua rencana besar ke depan.

Baca juga: Saddil Ramdani dan Egy Kemungkinan Absen Bela Timnas Indonesia U-23

"Saya ingin pulang dan berobat. Kalau sudah sembuh, saya siap membela timnas di Piala AFF," kata Saddil Ramdani.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com