Dioperasi dan Absen Bela AC Milan, Mike Maignan Ibaratkan Diri Elang

KOMPAS.com - Mengibaratkan dirinya elang, kiper AC Milan Mike Maignan untuk sementara tak bisa terbang. Maignan mesti absen selama 10 pekan ke depan lantaran “sayap” kirinya mengalami cedera.

Rasa sakit berkelanjutan pada bagian pergelangan tangan kiri membuat penjaga gawang AC Milan, Mike Maignan, harus naik meja operasi pada 13 Oktober 2021 kemarin.

Sakit pada pergelangan tangan mulai dirasakan Maignan tak lama usai dirinya menahan penalti Mohamed Salah dalam duel melawan Liverpool pada matchday pertama Liga Champions, 15 September silam.

Menilik pernyataan resmi dari AC Milan, Maignan mengalami cedera ligamen pada pergelangan tangan kirinya.

Baca juga: Mike Maignan Cedera, Solusi Darurat AC Milan 135 Clean Sheet Mirante

Operasi Maignan di Klinik La Madonnina berjalan sukses. Kiper asal Perancis itu lantas mengabarkan kondisinya pasca-operasi melalui media sosial Instagram.

Maignan mengunggah dua foto. Pertama adalah foto dirinya terbaring di ranjang dengan tangan kiri berbalut perban.

Foto kedua menunjukkan optimisme Maignan untuk cepat bangkit dari cedera. Ia memasang foto bersama elang dan merasa yakin akan bisa kembali terbang serta menghadirkan ketakutan bagi lawan.

“Sayap sebelah kiri saya cedera. Perjalanan saya kembali ke udara akan menakutkan.”

“Terima kasih kepada kalian semua untuk segala pesan dan dukungannya. Bersama kita lebih kuat,” tulis Maignan dalam unggahannya di Instagram.

Maignan yang sejauh ini baru bobol tiga kali di Liga Italia 2021-2022 kemungkinan besar harus beristirahat sepanjang sisa tahun 2021.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by MAGIC MIKE MAIGNAN (@mmseize)

Kiper berusia 26 tahun tersebut butuh waktu pemulihan selama 10 pekan dan diprediksi baru akan bisa berlaga lagi pada awal 2022.

Pertandingan Liga Italia melawan AS Roma pada 6 Januari 2022 disebut Tuttomercatoweb menjadi momen paling cepat Maignan untuk kembali merumput.

Cedera yang menerpa Maignan seperti datang di saat terburuk. Pasalnya, AC Milan juga tengah kehilangan sang kiper ketiga, Alessandro Plizzari yang mengalami cedera lutut.

Plizzari diperkirakan baru akan bisa bermain pada Januari tahun depan. Situasi darurat kiper AC Milan pun terjadi.

Baca juga: Direndahkan Oknum Juventini, Mike Maignan Beri Respons Berkelas

Mengandalkan Ciprian Tatarusanu seorang diri untuk menjaga gawang Milan yang masih tampil di tiga kompetisi dirasa manajemen tim sebagai keputusan yang tak bijaksana.

Respons cepat pun diambil manajemen AC Milan untuk merekrut Antonio Mirante yang musim lalu mengawal gawang AS Roma.

Mirante didatangkan AC Milan pada 13 Oktober 2021 secara gratis mengingat saat ini sang kiper 38 tahun tidak terikat kontrak dengan tim mana pun.

Kiper senior yang akan memakai nomor punggung 83 itu bakal bisa didaftarkan AC Milan untuk laga fase grup Liga Champions 2021-2022.

Peraturan UEFA memang menyebut bahwa sebuah tim boleh mendaftarkan kiper baru jika salah satu atau bahkan dua penjaga gawang mereka mengalami cedera lebih dari 30 hari.