Lima menit berselang, giliran Arema yang mengancam. Kali ini, peluang Singo Edan tepat sasaran, yakni melalui sepakan bebas Rizky Dwi.
Akan tetapi, sebelum masuk ke gawang, bola kiriman Rizky Dwi lebih dulu ditepis kiper Bhayangkara FC Awan Setho yang menghasilkan tendangan penjuru bagi Arema.
Pada pengujung babak pertama, Arema memiliki peluang terbuka untuk mencetak gol ketika Carlos Fortes memiliki ruang tembak yang cukup bebas di kotak penalti Bhayangkara.
Power tendangan Fortes sudah bagus, tetapi akurasinya masih buruk. Bola kirimannya masih menyamping dari gawang lawan.
Baca juga: Hasil Persita Vs Persib: Mohammed Rashid 2 Gol, Maung Bandung Menang
Babak pertama laga Arema vs Bhayangkara FC akhirnya ditutup dengan skor 0-0.
Memasuki babak kedua, Arema dan Bhayangkara bermain lebih terbuka, memungkinkan mereka mendapat peluang-peluang terbaik untuk mencetak gol.
Arema mengancam lebih dulu pada menit ke-47, serangan balik yang dibangun Dedik Setiawan dan Renshi Yamaguchi diakhiri dengan tembakan kaki kana Muhammad Rafli.
Sepakan Rafli mengarah ke gawang dan kiper Bhayangkara Awan Setho sudah mati langkah. Sayangnya, bola bisa dibelokkan Sani Rizki, sehingga hanya menghasilkan corner kick untuk Arema.
Tiga menit berselang, giliran Bhayangkara yang mengancam gawang lawan lewat sepakan bebas Anderson Salles.
Bola hasil tendangan Salles mengarah ke gawang, tetapi masih bisa diamankan kiper Arema Adilson Maringa.
Bhayangkara FC akhirnya berhasil memecahkan kebuntuan lebih dulu. Gol dicetak oleh Ezechiel N'Douassel.
Baca juga: Persija Vs PSIS, Laskar Mahesa Jenar Tak Terpengaruh Masa Lalu
Ezechiel menanduk bol hasil umpan silang Wahyu Subo Seto dari sisi kiri penyerangan Bhayangkara FC.
Bola sempat ditahan kiper Arema Adilson Maringa, tetapi tetap meluncur ke gawang karena saking derasnya.
Tiga menit berselang, N'Douassel kembali menggetarkan gawang Arema melalui sundulannya. Namun, kali ini golnya dianulir karena offside.
Di sisi lain, Arema yang tertinggal satu gol berusaha untuk menyeimbangkan keadaan.