Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyegaran Wasit Liga 1 2021 Tak Berhubungan Kontroversi 3 Laga Awal

Kompas.com - 01/09/2021, 12:00 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PSSI menggelar seleksi wasit dan asisten wasit untuk kompetisi Liga 1 2021-2022. Seleksi dilakukan di Hotel Novotel Bogor Golf Resort & Convention Centre, Jawa Barat, mulai 30 Agustus sampai 1 September 2021.

Seleksi wasit sempat ikut dikait-kaitkan dengan keputusan kontroversial kinerja wasit yang mewarnai tiga laga pembuka Liga 1 2021-2022.

Terlebih lagi, Ketum PSSI Mochamad Iriawan sudah membuka agenda untuk melakukan investigasi untuk meningkatkan mutu wasit.

Akan tetapi, rumor tersebut dikonfirmasi oleh asisten wasit yang mengantongi lisensi FIFA, Fajar Furqon.

Dia mengatakan seleksi ini merupakan bagian persiapan yang rutin dilakukan sebelum memulai kompetisi.

Baca juga: Ramai Kontroversi Wasit Liga 1, Ketum PSSI Lakukan Investigasi

"Memang ini agenda tiap tahun. Biasanya bergulir sebelum liga dimulai, tetapi karena menunggu kepastian akhirnya dilaksanakan setelah liga bergulir," ujar Fajar Furqon kepada Kompas.com.

"Jadi, (seleksi ini) tidak berhubungan dengan kejadian di awal liga. Kalau melakukan kesalahan, ada evaluasi individu yang salah itu. Nah, hasil evaluasi itu bermacam-macam sesuai dengan tingkat kesalahannya dan juga berdasarkan penilai wasit di setiap pertandingan," katanya.

Sementara itu, untuk kegiatannya, Fajar Furqon mengatakan bertema penyegaran. Wasit-wasit diberikan pembekalan untuk menyamakan visi dan misi di kompetisi baru.

Selain itu, tes fisik juga menjadi agenda utama. Wasit dan asisten wasit wajib menjalani serangkaian tes fisik khusus untuk mengukur kesiapan kondisi fisik memimpin pertandingan.

Baca juga: Liga 1 2021 Lanjut, Maksimal 9 Pertandingan Per Pekan

"Peraturan permainan itu setiap tahun ada amendemen. Nah, penyegaran itu mempelajari itu dan menyamakan persepsi," kata Fajar Furqon.

"Selain penyegaran, hal ini juga untuk mengecek kondisi kebugaran wasit dengan fitness test standar yang sudah ditentukan FIFA. Ada beberapa level fitness test," ucapnya.

"Ada juga yang kondisional jika tidak ada lintasan atletik, yang digunakan ada tes dynamic yo-yo untuk wasit dan ARIET (assistant referee intermittent endurance test) untuk asisten wasit," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Badminton
Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Internasional
Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

BrandzView
Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Timnas Indonesia
Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com