Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat Sejarah, E-sport Resmi Dipertandingkan dalam Cabor Ekshibisi PON XX Papua 2021

Kompas.com - 18/08/2021, 23:58 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Olahraga e-sport resmi dipertandingkan dalam cabang olahraga (cabor) ekshibisi di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.

Tentunya ini menjadi sejarah baru dalam perkembangan olahraga e-sport di Indonesia, karena untuk kali pertama akan dipertandingkan dalam multievent berskala nasional.

E-sport tercatat sebagai salah satu dari 10 cabor yang dipertandingkan dalam Ekshibisi PON XX Papua 2021. Kepastian tersebut didapat setelah Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) resmi menjadi anggota Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).

Penetapan e-sport sebagai cabang olahraga ekshibisi PON XX Papua 2021 beserta sembilan cabang olahraga lain berdasarkan SK KONI Pusat No 67 Tahun 2021.

Sekjen PBESI Frengky Ong mengatakan, rencananya ada tiga nomor atau gim yang dipertandingkan dalam Ekshibisi PON XX Papua 2021. Ketiga gim tersebut yaitu eFootball PES 2021, Mobile Legends, dan Free Fire.

"Pada ekshibisi tersebut akan dipertandingkan tiga nomor pertandingan dengan genre battle royale, MOBA, dan sepak bola," kata Frengky dalam konferensi pers virtual yang berlangsung pada Rabu (18/8/2021).

"Nomor pertandingan battle royale dan MOBA akan dilakukan dengan beregu atau tim pada platform MOBA. Sementara untuk sepak bola dilakukan secara perorangan maupun ganda pada platform konsol," sambung dia.

Bagi PBESI, Ekshibisi PON XX Papua 2021 menjadi semacam wabah penyaringan atlet-atlet potensial yang nantinya mewakili Indonesia dalam turnamen atau kompetisi internasional.

Pasalnya, para atlet e-sport dengan performa terbaik di ekshibisi e-sport PON XX Papua 2021 akan mendapat kesempatan menjalani pemusatan latihan di Pelatnas dan dibina langsung oleh PBESI.

"Mereka akan dipersiapkan untuk mengikuti turnamen-turnamen e-sports internasional dan mewakili Indonesia untuk mengikuti kejuaraan multi event, seperti SEA Games, Asian Games, dan lainnya," tutur Frengky.

Terkait tahapan pendaftaran, calon peserta harus mendaftarkan diri melalui platform Garudaku. Tahap pendaftaran akan dibuka sejak 18 Agustus 2021. Peserta yang ikut harus mewakili daerah masing-masing sesuai dengan daerah domisili di KTP atau KIA.

Setelahnya, babak kualifikasi akan diselenggarakan dari 26 Agustus hingga 5 September 2021. Khusus untuk eFootball PES 2021 akan dibagi menjadi enam grup.

Babak kualifikasi provinsi ini bersifat terbuka dan digelar secara virtual. Pada babak ini, akan dicari satu atlet atau tim terbaik dari masing-masing kategori.

"Jadi, nanti akan didapat 34 perwakilan tim dari masing-masing cabang gim," ungkap Franky.

Setelahnya, pada babak Pra-PON akan mempertemukan peserta dari 33 provinsi secara acak dan dilakukan secara daring. Mereka akan memperebutkan 11 tim terbaik Free Fire, lima tim terbaik Mobile Legends, dan lima orang terbaik eFootball PES 2021.

"Semua atlet dan tim terbaik itu akan diterbangkan ke Papua untuk mengikuti babak final di main event PON XX Papua 2021, yaitu pada 22 hingga 26 September 2021. Di babak final, mereka akan bertanding memperebutkan gelar juara di masing-masing gim," tutur Frengky.

Frengky melanjutkan, PBESI bekerja sama dengan masing-masing game publisher dalam gelaran Ekshibisi Esports PON XX Papua 2021.

Selain soal teknis, mengenai pendanaan pun game dalam Ekshibisi Esports PON XX Papua 2021 dilakukan secara swadaya dari masing-masing game publisher. Dengan demikian, setiap game publisher bertanggung jawab terhadap produknya masing-masing.

"Masing-masing game publisher mendanai dan bertanggung jawab terhadap gim yang dipertandingkan, sementara PBESI sebagai regulator dan federasi e-sports resmi di bawah Pemerintah Indonesia bertanggung jawab terhadap keseluruhan rangkaian acara ekshibisi e-sports PON ini," ucap Frengky.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com